JAMPAR.ID, JAMBI – Dalam rangka mendukung kelancaran proses belajar mengajar (PBM) dibidang pendidikan, Personel Pos Fatubesi Satgas Pamtas RI-RDTL sektor timur Yonif Raider 142/KJ dipimpin oleh Serda Ryan selaku Wadanpos bersama pelajar Sekolah Dasar (SD) Inpres Fatubesi yang berada di Desa Takirin Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur melaksanakan Gotong-royong bersama dalam rangka membersihkan lingkungan sekolah.
Lapangan yang dibersihkan tersebut biasa digunakan untuk siswa-siswi bermain juga digunakan untuk melaksanakan upacara penaikan bendera Merah Putih setiap minggunya, melalui kegiatan gotong-royong pemotongan rumput diharapkan dapat memberikan jaminan keamanan kepada siswa-siswi dari binatang liar disaat mereka melaksanakan upacara bendera.
Hal tersebut dikatakan Komandan Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Ikhsanuddin, S.Sos.,M.M selaku Dansatgas dalam Rilis tertulisnya di Mako Satgas Atambua, Kab Belu, NTT, Minggu (1/3/2020).
Letkol Inf Ikhsanudin menjelaskan bahwa Kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian TNI di daerah penugasan terhadap sarana dan prasarana pendidikan yang terdapat di wilayah perbatasan Indonesia – Timor Leste, sehingga melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian siswa-siswi selaku generasi penerus Bangsa terhadap kebersihan sekolah dan lingkungannya.
Kegiatan Binter Satnonkowil yang dilaksanakan oleh personel kami yang berada di Pos Fatubesi berupa kegiatan Karya Bakti gotong-royong pembersihan perkarangan sekolah bersama siswa-siswi Sekolah Dasar Inpres Fatubesi menciptakan rasa nyaman dan tentram pada waktu proses belajar-mengajar berlangsung, serta untuk menanamkan pola hidup bersih kepada pelajar.
Juga sebagai bukti kedekatan Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ bersama seluruh lapisan masyarakat di daerah penugasan, pengabdian yang diberikan oleh personel Pos Fatubesi pada dunia pendidikan merupakan peran serta TNI untuk mendukung program Pemerintah dalam mencerdaskan generasi penerus Bangsa, ujar Ikhsanudin.
Melalui kegiatan-kegiatan seperti ini kami berharap dapat lebih mempererat hubungan tali silaturahmi dan persaudaraan yang telah terjalin dengan baik selama ini, sehingga akan terwujud kemanunggalan TNI – rakyat yang kokoh di tapal batas, karena kami sangat menyadari bahwa rakyat merupakan ibu kandung TNI.
Dansatgas selalu berpesan kepada setiap personelnya yang berada di sepanjang garis perbatasan Indonesia – Timor Leste, “agar kehadiran mereka ditengah-tengah masyarakat dapat memberikan motivasi, menjadi solusi, memberikan pengaruh positif serta bermanfaat bagi warga perbatasan yang ada di sekeliling mereka secara langsung”.
Di tempat yang sama, Jerry (12) salah seorang murid kelas VI menyampaikan ucapan terima kasih kepada personel Satgas Pamtas Yonif R 142/KJ atas kegiatan gotong-royong bersama dalam rangka membersihkan lingkungan sekolahnya.
“Terima kasih bapak TNI telah membersihkan sekolah kami sehingga lebih aman dan nyaman untuk tempat bermain,” ucap Jerry dengan nada lembut.
Sementara itu, Bapak Mikhel Eduk (41) selaku Kepala Sekolah SD Inpres Fatubesi juga menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan tenaga yang telah diberikan oleh personel Pos Fatubesi dalam kegiatan gotong-royong pembersihan sekolah yang ia pimpin.
“Saya mewakili Sekolah Dasar Inpres Fatubesi mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak TNI yang telah peduli untuk memberikan bantuan tenaga dalam membersihkan perkarangan sekolah yang kami cintai ini, semoga bapak-bapak TNI selalu diberi kesehatan dan keselamatan hingga selesai penugasan,” ungkap Bapak Mikhel Eduk.
Setelah selesai kegiatan, Prada Muhaeri salah seorang personel Pos Fatubesi yang ikut dalam kegiatan tersebut menyampaikan tanggapan tentang kegiatan Binter Satnonkowil dibidang pendidikan yang ada di Desa Takirin.
Terpisah, Sertu Angga selaku Danpos Fatubesi menyampaikan tanggapannya atas kegiatan yang dilakukan oleh personelnya dalam memberikan bantuan tenaga pada kegiatan gotong-royong pembersihan lingkungan Sekolah Dasar Inpres Fatubesi.
“Sebagai personel Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia – Timor Leste, semua yang kami lakukan merupakan tugas dan kewajiban sebagai prajurit TNI untuk rakyat, Negara dan Bangsa,” tandas Angga. (*)
Diskusi tentang inipost