AMPAR.ID – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jambi Irjen Pol Drs.Firman Shantyabudi, bersama Danrem 042/Gapu, Brigjen TNI M. Zulkifli, dan Sekda Provinsi Jambi, H Sudirman, beserta Ketua BPBD Provinsi Jambi, menggelar Rapat (Briefing) dalam rangka Pembahasan Rencana Kerja Lapangan Penanggulangan Bencana Karhutla Provinsi Jambi Tahun 2020, Senin (13/7).
Rapat yang digelar tersebut dilakukan Di Posko Karhutla Provinsi Jambi (Kantor BPBD Provinsi Jambi) dengan dihadiri pula oleh Karo Ops Kombes Pol Imam Setiawan, Dirreskrimsus, Kombes Pol M Edi Faryadi, Dirintelkam Kombes Pol Lilik Apriyanto, Dirpolairud Kombes Pol Arif Budi Winova,Kabid Humas Kombes Pol Kuswahyudi Tresnadi,Kapolres Tanjab Barat, AKBP Guntur Saputro, Kapolres Tanjab Timur, AKBP Deden Nurhidayatullah dan Wakapolres Muaro Jambi, Kompol Fajar Gemilang.
Kapolda Jambi, Irjen Pol Drs Firman Shantyabudi, melalui Kabid Humas, Kombes Pol Kuswahyudi Tresnadi mengatakan bahwa rapat ini dilakukan adalah untuk mengecek daripada kesiapan dalam mengantisipasi Karhutla di Jambi.
“Kita berharap Musibah karhutla di Provinsi Jambi ini tidak terulang, makanya perlu menyamakan persepsi dan langkah untuk mengantisipasi hal tersebut, Ucap Kabid Humas Kombes Pol Kuswahyudi Tresnadi.”katanya
“Nantinya akan dibentuk Tim Patroli pencegahan terjadinya Karhutla.”pungkasnya.
Beberapa waktu lalu Polda Jambi melalui Dirreskrimsus, Kombes Pol M. Edi Faryadi, menjelaskan kepada ketiga kapolres bagaimana cara kerja aplikasi Asap Digital dan bagaimana pengiriman laporan terkait karhutla.
Kemudian dijelaskan juga bagaimana cara tim untuk memadamkan api dengan cepat dari hasil pengamatan yang ada di ‘Command Center’ Asap Digital di Polda Jambi yang dipadukan dengan program ‘Lancang Kuning’ di Riau.
Saat ini Polda Jambi sedang melaksanakan sinergitas dengan tiga polres yang memiliki daerah rawan dan sangat berpotensi terjadinya karhutla berdasarkan data tahun lalu.(DR)
Diskusi tentang inipost