Ampar.id, Jambi – Belum Dua Pekan Berlalu, banjir bandang dan longsor setidaknya 20 titik di desa Pematang Pauh Kecamatan jangkat Timur, Merangin itu, yang menyebabkan akses jalan terputus serta dua warga desa tertimbun Lonsor.
Jumat sore (3/4), Akibat curah hujan Yang tinggi Menyebabkan banjir bandang Susulan Bahkan lebih Parah dari banjir sebelumnya.
Samsurial, warga Setempat mengatakan kejadian banjir bandang itu terjadi pada Jumat sore, sekitar pukul 17.00 wib.
” Warga cepat mengungsi ke dataran tinggi, Banjir sore menjelang magrib, curah hujan tinggi, dan hujan sudah lama di hulu sungai mempayang , parahnya karena daerah kami pegunungan jadi Rentan Hujan, “katanya. Minggu, (5/4)
Akibat Banjir Bandang tersebut, Puluhan Hektar lahan pertanian sawah warga terendam.
“Mayoritas warga desa kami petani, hampir semua lahan pertanian di aliran sungai tersebut luluh lantak dihantam Banjir”.katanya .
Tidak hanya itu, sejumlah titik juga terpantau lonsor, serta jembatan desa akses Warga ke kebun hanyut terombang-ambing di hajar Banjir bandang dahsyat itu .
Namun, hingga saat ini bekum ada dari pemerintah Merangin yang meninjau lokasi .
“Warga kami berharap ada perhatian dan bantuan pasca bencana dari pemerintah”katanya .
Karena ini sudah memasuki musim tanam, jadi lahan tersebut tidak bisa di fungsikan.
“Kami minta pemerintah untuk menormalisasi susngai Tersebut, agar warga bisa kembali memanfaatkan lahan pertanian mereka “.katanya .
Diskusi tentang inipost