AMPAR.ID, JAMBI – Sebanyak 4 saksi telah diperiksa polisi terkait pembunuhan bocah perempuan berinisial K ,yang mayatnya ditemukan di dalam IPAL, di daerah Kuburan Cina,Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Senin 25 Juli 2022 lalu.
“Kami mendapatkan informasi, sudah ada saksi yang dibawa ke Polresta Jambi untuk dimintai keterangan. Apakah 4 orang ini menjadi tersangka? Kita lihat perkembangannya,” ujar Ferdy Kesek, selaku pengacara keluarga K, Kamis (11/8) kemarin.
Sebelumnya, Ferdy mengatakan jika pihak keluarga telah menyerahkan bukti berupa rekaman CCTV. Tampak dalam rekaman itu, K dibawa beberapa orang dewasa dan seorang anak kecil, dengan berjalan kaki hingga menaiki mobil.
“Dari pedalaman lebih lanjut, kami berharap akan ada tersangka sebagai hasil pemeriksaan saksi,” katanya.
“Bukti sudah kita sampaikan, berupa rekaman CCTV. Saya belum bisa kasih tahu. Yang jelas, ini pintu gerbang untuk mengungkapkan kasus ini,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan bahwa kasus ini sudah ditangani Polresta Jambi yang telah menerima laporan kasus pembunuhan. Setelah menerima rekaman CCTV tersebut, tim dari Polresta Jambi langsung melakukan identifikasi.
Selain itu, ia mengatakan bahwa K telah dibunuh secara sadis hingga tewas dengan kondisi yang mengenaskan.
“Ususnya terburai, beberapa struktur tubuh yang lain rusak. Motif pembunuhan ini sedang didalami,” ujarnya.
“Bocah perempuan ini juga terindikasi mengalami kekerasan seksual. Dari hasil autopsi, ada indikasi pelecehan seksual. Tapi agak minim. Nanti, tim ahli yang menjelaskan,” kata Ferdy.
BACA JUGA: Sekda Sudirman Lepas Kontingen Jambi ke Jambore Nasional XI tahun 2022 ke Buperta Cibubur
Sementara itu, paman mendiang K, Aman Sentosa (46) mengatakan bahwa dalam rekaman CCTV itu terlihat K dibawa beberapa orang, termasuk anak kecil dan seorang perempuan dewasa, dengan berjalan kaki hingga menaiki mobil.
“Ada seorang ibu-ibu. Dibantu oleh seorang pria. Sekitar 11.23 WIB hari Sabtu tanggal 23 Juli lalu,” ujarnya.
Ia mengatakan sejumlah orang itu, bertempat tinggal tidak jauh dari rumah keluarga K yang berada di RT 28 Kelurahan Rawasari.
“Rekaman ini sudah kami serahkan ke polisi. Mereka orang sini, kami kenal,” pungkasnya.
(Meli/nda)
Diskusi tentang inipost