AMPAR.ID, SAROLANGUN – Tiga Organisasi antara lain Aliansi Pencinta Keadilan Kebenaran (APKK), LPPNRI dan Karang Taruna serta warga RT 27, Kelurahan Aur Gading, Sarolangun, Jambi berunjuk rasa didepan Kantor PLN ULP Cabang Sarolangun, Kamis (3/8/2023) pagi.
Unjuk rasa ini sehubungan adanya keluhan dan temuan pelayanan yang dianggap kurang baik serta lambatnya proses pelayanan dari pihak PLN ULP Sarolangun, seperti pemasangan tiang jaringan yang dianggap pihak PLN lepas tanggung jawab atas kewajibannya dan dengan sengaja pemasangan Amper meter tanpa dicek standarisasi yang melebihi kapasitas.
Ahmad Sodikin, Ketua LPPNRI dalam orasinya meminta pihak PLN ULP Sarolangun stop program sharing investasi yang sifatnya memperlambat dan menghambat proses pemasangan tiang jaringan, yang mana untuk pemasangan jaringan dibebankan pada konsumen.
Ia juga mempertanyakan apakah pihak PLN berani bertanggung jawab apabila terjadi musibah akibat kelalaian oleh pihak PLN dengan pemasangan tanpa standarisasi dan pemasangan melebihi kapasitas.
Sementara Iskandar, Ketua APKK mempertanyakan tentang pergantian Amper lama piringan menjadi Amper token, apakah KWH yang lama dimusnahkan atau di perjualbelikan atau dipasang kembali.
Selain itu ia menduga adanya penyelewengan anggaran pemeliharaan pembersihan jaringan, yang mana banyak ditemukan jaringan kabel yang tidak sesuai standar sehingga sering terjadinya putus jaringan.
Sedangkan Rio dalam aksi tersebut meminta pihak PLN memverifikasi pekerja atau vendor terkait standar sefty kerja dan jaminan asuransi kecelakaan kerja. Karena ia menilai pimpinan PLN Sarolangun kurang profesional dan kurang menguasai bidangnya dan adanya birokasi yang sangat sulit didalam tubuh PLN ULP Sarolangun.
Sementara Firnando, Ketua Karang Taruna Sarolangun menegaskan jika didalam tubuh PLN ULP Sarolangun ada unsur pidana maka harus di pidanakan, serta terkait pemadam listrik tanpa pemberitahuan, jika memang ada kompensasi harus dikeluarkan.
Dari pantauan dilapangan pengunjuk rasa diterima langsung oleh manager PLN ULP Sarolangun dengan beraudensi. Dihadapan pengunjuk rasa Ia menjawab semua tuntutan pengunjuk rasa dan akan menampung masukan masyarakat.
” Kami akan tampung semua tuntutan ini, dan akan menyampaikan ke UP3 Muaro Bungo,” singkatnya.
(Fdn/min)
Diskusi tentang inipost