AMPAR.ID, MERANGIN – Pendidikan adalah salah satu sektor prioritas pembangunan Kabupaten Merangin. Hal ini sebagaimana tertuang dalam rencana kerja pembangunan jangka panjang dan menengah pada tahun 2018-2023. Hal tersebut sebagaimana ditegaskan Wabup Merangin Nilwan Yahya, saat membuka Forum Perangkat Daerah (FPD) Bidang Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2023, di Aula Kantor Dikbud Kabupaten Merangin, Rabu (08/3).
‘’Keberhasilan pembangunan Pendidikan itu ditunjukkan dengan Indeks pembangunan manusia Kabupaten Merangin setiap tahunnya selalu meningkat,’’ ujar Wabup dibenarkan Kadis Dikbud Merangin Abdul Gani.
Pada 2022 jelas Wabup, IPM Merangin sebesar 69,98 naik sebesar 0,25 Poin dari tahun 2021 yang berjumlah 69,53. Ditegaskan Wabup, untuk pemerataan pembangunan sarana dan prasarana sekolah, masih ada gedung sekolah yang belum direhap.
BACA JUGA: Buka Pelatihan SIKS-NG, Nilwan Yahya: Jangan Mau Dibilang Miskin Ekstrim
Salah satunya terang Wabup, gedung Sekolah Dasar (SD) yang dibangun pada tahun 1980 dan hingga sekarang ini belum tersentuh rehap ringan maupun rehap berat, sehingga cukup membahayakan para murid sekolah itu.
Kondisi itu jelas Wabup, merupakan suatu perhatian dan tantangan bagi jajaran Dikbud Merangin, sebagai pemangku jabatan. Tempat belajar yang tidak nyaman akan mempengaruhi kualitas Pendidikan di sekolah tersebut.
Untuk itu Wabup kembali menegaskan, jika kualitas pendidikan di suatu sekolah itu akan baik, maka terlebih dahulu cepat perbaiki kondisi fisik gedung sekolahnya, sehingga para murid akan nyaman dalam proses belajar mengajar. (teguh/kominfo)
Diskusi tentang inipost