AMPAR.ID, JAMBI – Wakil Walikota (Wawako) Jambi, dr Maulana, memberikan arahan pembinaan UMKM melalui sosialisasi produk pinjaman modal bagi UMKM dari PNM di aula rumah dinas Wawako. Selasa (23/11/21).
Pemerintah ingin pasca pandemi ini memperbaiki ekonomi melalui UMKM khususnya kalangan ibu-ibu karena ternyata angka kemiskinan banyak pada ibu-ibu.
“mereka nanti dilatih dan diberikan modal. Kemudian, angka kemiskinan kota Jambi dari 8,27 persen, 4,07 nya separuh nya adalah kemiskinan ekstrim, kemiskinan ekstrim itu disebabkan faktor-faktor yang mendasar, misalnya kepala keluarga sebagai pencari nafkahnya tidak ada, lingkungan yang jelek, pendidikan nya rendah & lain sebagainya”, ucap Maulana.
Oleh karena itu, kata Wawako Jambi, perlu suatu program yang mendorong khususnya ibu-ibu. Jadi, program ini prioritas nya ibu-ibu untuk mengembangkan UMKM pelaku industri tanpa meninggalkan kewajiban utama menjaga anak-anak dan suami.
Mereka diberikan akses permodalan secara mudah tapi ini tidak hanya modal saja tapi tiap hari Minggu, ada pertemuan silahturahmi yang sifatnya memberikan pendampingan.
“Jadi usaha nya itu sampai betul-betul bisa jalan, surat izinnya bermasalah dibantu, pemasaran nya belum baik dicarikan marketing nya, bekerjasama dengan digitalisasi UMKM, dan Memang kita membutuhkan sebuah program yang komprehensif maka roda ekonomi dikota jambi ini bergerak pasca Pandemi,” kata Maulana dalam kata sambutannya.
Maulana juga meminta masyarakat jangan euforia saat menghadapi natal dan tahun baru nanti walaupun vaksinasi di kota Jambi sudah sangat tinggi meski kasus juga masih bisa dikendalikan tapi jangan kebablasan.
(Meli)
Diskusi tentang inipost