AMPAR.ID, JAMBI – Dansat Brimob Polda Jambi Kombes Pol Nadi Chaidir, mengklarifikasi terkait pemberitaan online yang bahwasan Tim Intelmob Jambi mengamankan anggota marinir karena melakukan kegiatan illegal fishing yaitu benih lobster didaerah Jambi, itu tidak benar.
“Bahwa saya selaku Pimpinan Intelmob jambi menyampaikan bahwa pemberitaan itu tidak benar, dikarena tidak ada oknum Marinir ataupun Oknum TNI yang diamanakan ataupun ditangkap karena melakukan kegiatan illegal fishing”, Ujarnya, dari rilis yang diterima redaksi ampar.id
“Dan Dansat Brimob jambi sedikitpun tidak ada menyampaikan hal yang sama bawasannya ada oknum TNI yang diamankan’,ujarnya
Dansat Brimob Polda Jambi Kombes Pol Nadi Chaidir menegaskan tidak ada oknum aparat TNI-Polri yang diamankan dalam penggerebekan penyelundupan ribuan benih baby lobster (BL).
Sebelumnya, Penggerebekan itu dilakukan di sebuah rumah penampungan sementara benih lobster (BL) atau benur, di kawasan Talangbakung di Jalan Cendrawasih, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Selasa malam 13 April 2021
Dansat Brimob Jambi sedikitpun tidak ada menyampaikan hal yang sama bawasannya ada oknum TNI yang diamankan.
“Tidak ada oknum TNI (Marinir) maupun Polri ya. Semua sudah kami serahkan ke Polda, terima kasih,” ujarnya
Pada press rilis dimapolda jambi Rabu (14/4/2021),
Setidaknya ada 108.000 benur yang disimpan di 36 boks styrofoam berhasil diamankan. Tidak hanya itu, empat orang berhasil diamankan petugas.
Dirreskrimsus Polda Jambi, Kombes Pol Sigit Dany Setiyono mengatakan, pengungkapan tersebut berawal dari adanya informasi masyarakat bahwa rumah tersebut sering terjadi aktifitas bongkar muat baby lobster. (red)
Diskusi tentang inipost