• Ampar
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Perlindungan Wartawan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Berita Media Online
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • NEWS
    • DAERAH
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • PARLEMEN
  • EKONOMI & BISNIS
    • OTO & TEKNO
  • HUKUM & KRIMINAL
    • KABAR TNI – POLRI
  • OPINI
  • TREND
    • SPORT
    • RELIGI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
  • BENGKULU
    • KAUR
    • LEBONG
    • REJANG LEBONG
    • BENGKULU SELATAN
    • SELUMA
    • KEPAHIANG
    • MUKOMUKO
  • SUMSEL
    • MUSI BANYUASIN
  • Lainnya..
    • PENDIDIKAN
  • NEWS
    • DAERAH
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • PARLEMEN
  • EKONOMI & BISNIS
    • OTO & TEKNO
  • HUKUM & KRIMINAL
    • KABAR TNI – POLRI
  • OPINI
  • TREND
    • SPORT
    • RELIGI
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
  • BENGKULU
    • KAUR
    • LEBONG
    • REJANG LEBONG
    • BENGKULU SELATAN
    • SELUMA
    • KEPAHIANG
    • MUKOMUKO
  • SUMSEL
    • MUSI BANYUASIN
  • Lainnya..
    • PENDIDIKAN
Berita Terbaru
  • NEWS
  • PARLEMEN
  • EKONOMI & BISNIS
  • HUKUM & KRIMINAL
  • OPINI
  • TREND
  • BENGKULU
  • SUMSEL
  • Lainnya..

Anda Juga Korban Narkoba: Fenomena Gunung Es

2021-10-26
ShareTweetSendSendText

Oleh: Bahren Nurdin
(Akademisi UIN STS Jambi dan Pengamat Sosial)

AMPAR.ID – Jika saya sebut bahwa anda adalah salah satu korban narkoba, mungkin anda akan menolak dan keberatan karena boleh jadi anda tidak pernah bersentuhan dengan barang haram tersebut. Bagaimana bisa jadi koraban jika melihat saja tidak pernah. Sama sekali tidak terlibat!

Saya ingin membawa ingatan kita pada kejadian tragis di Tugu Tani, Jl. M.I Ridwan Rais, Gambir, Jakarta Pusat pada tanggal 22 Januari 2012 lalu. Sebanyak 9 orang pejalan kaki tewas dan puluhan orang luka-luka karena ditabrak sebuah mini bus yang dikendarai oleh AS. Hasil pemeriksaan, Polisi menyatakan bahwa pengemudi dan sekelompok anak muda di dalam mobil itu dalam pengaruh narkoba dan minuman keras!

Apakah 9 orang yang meninggal tersebut bersentuhan dengan narkoba? Tidak, tapi merekalah korban narkoba yang sebenarnya!

Hal semacam inilah yang luput menjadi pembicaraan kita tentang narkoba. Selama ini bicara korban narkoba selalu bicara tentang pengguna, bandar, pengedar, kurir, dan sebagainya. Dan, yang paling sering menjadi pokok bahasan adalah dampak negatif kesehatan seperti sakau, over dosis, gila, digerogoti berbagai penyakit, dll.

Itulah yang saya sebut dengan fenomena gunung es (iceberg). Gunung es itu yang nampak muncul kepermukaan tidak sampai sepuluh persen. Kecil saja, tapi gunung besarnya ada di dalam air yang tidak kasat mata. Pada konteks korban narkoba ini, persoalan kesehatan yang selalu jadi bahasan banyak orang adalah puncak gunung esnya. Apa yang tersembunyi lebih besar!

Bacajuga

Pemkab Batang Hari Gelar Apel Siaga Darurat Karhutla 2025

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan 40 Kg Sabu Jaringan Aceh–Banten

Aupb Demokarasi Absurd

Menakar Kader Kesadaran Hukum Pemerintah 

Dalam berbagai diskusi bersama kawan-kawan di BNN khususnya di BNN Kota Jambi, saya bersama Kepala BNN Kota Jambi, Bapak AKBP. Agus Setiawan, SST, MK, SH, bersepaham untuk merumuskan bahwa ‘korban’ narkoba itu tidak hanya orang yang bersentuhan langsung dengan segala bentuk narkoba tapi termasuk juga orang-orang yang menerima dampak perilaku negatif dari para pelaku penyalahgunaan narkoba.

Jika begitu, dapat dipastikan anda adalah juga korban narkoba.

Mari kita lihat korelasinya. Jika kejadian di Tugu Tani tersebut belum cukup untuk menggambarkan betapa korban narkoba itu sangat massif. Kami di BNN Kota Jambi telah melakukan kajian mendalam tentang hal ini. Hipotesis yang dibangun adalah bahwa narkoba telah penyebab segala bentuk kejahatan (kriminalitas). Semakin tinggi pengguna narkoba, maka semakin tinggi kriminalitas yang terjadi. Dan sebaliknya, jika lingkungan ingin aman, jaga dari narkoba. Dampak negatif sangat dahsyat narkoba itu merambah ke semua lini seperti masalah ekonomi, kemiskinan, sosial, pendidikan, budaya, politik, HAM, dan sebagainya.

Beberapa fakta mencengangkan. Setelah ditelusuri dari data kepolisian di tingkat Resor saja, kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ternyata hulunya adalah narkoba. Suami yang terlibat narkoba sering melakukan KDRT terhadap anggota keluarga (isteri dan anak-anak). Kasus-kasus penggelapan motor tetangga ternyata pelakunya adalah pengguna narkoba. Pembunuhan dan penipuan disebabkan narkoba. Bahkan, tingginya tingkat perceraian ternyata salah satunya juga disebabkan oleh narkoba. Begitu banyak anak-anak putus sekolah karena orang tua mereka narkoba. Dan ada begitu banyak kasus-kasus yang terjadi ternyata biangkeroknya adalah narkoba.

Satu lagi, jika kita menghitung berapa duit Negara yang dihabiskan untuk ngurusin narkoba di negeri ini, ada triliyunan rupiah. Belum lagi kerugian Negara karena kasus penyelundupan barang haram ini; puluhan triliyun. Maka, jika uang Negara ini tidak untuk pemberantasan narkoba, berarti bisa digunakan untuk pembanguan. Gara-gara narkoba pembangunan dan kesejahteraan rakyat teraniaya. Siapa yang rugi? Kita semua. Anda korbannya!

Melalui tulisan singkat ini, saya benar-benar ingin mengubah pola pandang kita terhadap narkoba. Kita semua korban narkoba! Jika kita sudah menjadi korban, mengapa kita tidak melawan? Mengapa kita tidak peduli? Mengapa kita hanya melihat dan berpangku tangan? Seyogyanya, kita angkat senjata dengan segala potensi dan kapasitas yang dimiliki. Bukan hanya diam!

Analogi sederhananya, jika anda melihat ada nyamuk di rumah anda dan anda diam saja hanya karena ia belum menggigit anda saat ini, maka potensi anda untuk digigit 99.99%. Tinggal nunggu waktu saja. Lengah sedikit, darah anda akan dihisap karena anda membiarkannya hidup di dalam di rumah anda. Persis sama. Narkoba itu saat ini seperti nyamuk itu. Jika tidak kita ‘bunuh’, kita hanya nunggu waktu untuk ‘digigit’. Pilihannya cuma satu, Perang. War on Drugs.

Akhirnya, narkoba bukan hanya sekedar masalah kesehatan tapi telah mendatangkan kehancuran di berbagai bidang. Hampir seluruh kejahatan dan dampak sosial yang terjadi di tengah masyarakat disebabkan oleh narkoba. Pembangunan Negeri ini juga terganggu oleh narkoba. Keamanan dan kenyamanan lingkungan tempat tinggal anda jadi tidak sehat oleh narkoba. Jika begitu, sekali lagi, kita dalah korban narkoba. Satu kata: Lawan!

*Penulis adalah penerima penghargaan nasional P4GN dari Kepala BNN-RI dalam peringatan HANI 2021

Kata kunci: Bahren Nurdinberita JambiBNNBNNP JambinarkobaopiniPecandu NarkobaSabu
Berita sebelumnya

PetroChina Jabung Gelar Pelatihan Batik Canting Emas

Berita selanjutnya

Di Jangkat, Kapolres Merangin Ikut Gongseng Kopi Bersama Warga

Berita Terkait

Pemkab Batang Hari Gelar Apel Siaga Daerurat Karhutla 2025

Pemkab Batang Hari Gelar Apel Siaga Darurat Karhutla 2025

2025-06-13

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan 40 Kg Sabu Jaringan Aceh–Banten

2025-06-06
Jamhuri, Direktur Eksekutif LSM Sembilan (Foto: Alan/Ampar)

Aupb Demokarasi Absurd

2025-05-20
Jamhuri-Direktur Eksekutif LSM Sembilan /foto: Ampar

Menakar Kader Kesadaran Hukum Pemerintah 

2025-05-18
Jamhuri, Direktur Eksekutif LSM Sembilan (Foto: Alan/Ampar)

Kepastian Hukum Kiprah Rumah Dinas 

2025-05-15
Jamhuri, Direktur Eksekutif LSM Sembilan (Foto: Alan/Ampar)

Rezeki Pemulung di Lingkungan APBD

2025-05-14

Satres Narkoba Polres Merangin Berhasil Ungkap Sabu 32,16 Gram dan Amankan 27 Tersangka

2025-04-29

Kominfo Muba Serukan Jauhi Narkoba: Lindungi Generasi Muda Musi Banyuasin

2025-04-27
Jamhuri, Direktur Eksekutif LSM Sembilan (Foto: Alan/Ampar)

Kehancuran Etika dan Moralitas Runtuhkan Kekuasaan

2025-04-27

Ditpolairud Polda Jambi Berhasil Ungkap Narkoba dan Illegal Fishing

2025-04-25
Berita selanjutnya

Di Jangkat, Kapolres Merangin Ikut Gongseng Kopi Bersama Warga

Puluhan Botol Miras Diamankan Polisi dari Lapak PKL

Massa Desak Dewan Kota Jambi Terkait Temuan LHP BPK RI Tahun 2017 Senilai Rp 5,8 Miliar

Foto Istimewa

Nonton Bareng dan Pesta Kostum! Rasakan Keseruan 'Halloween Carnival' di BW Luxury Jambi

Samsul Riduan Resmi Jabat Anggota DPRD Provinsi Jambi Gantikan Zainul Arfan

Diskusi tentang inipost

TERHANGAT

Kadis Kominfo Muba Usulkan 56 Desa 72 titik di Musi Banyuasin untuk segera dibangun oleh Telkomsel dan Komdigi

2025-06-11

Viral Video Syur Mirip Gisel, Tagar Cowonya Ikut Trending di Twitter

Wajib Diketahui, Ternyata Tidur yang Benar Menurut Rasulullah adalah Tidur Miring ke Kanan

3 Cara Mengetahui Ahlak Seseorang dari Ummar Bin Khattab

Inilah 3 Jenis Ujian dalam Kehidupan, Jika Telah Melewati Ujian yang Ketiga Selamat Anda Luar Biasa!

Momen Idul Adha, RSJD Kolonel Inf H.M. Syukur Jambi Berkurban 4 Sapi: Bentuk Rasa Syukur dan Kepedulian

“Oh Mama… Oh Papa…” Kisah: Nafsumu Butakan Hati dan Batinmu

Daftar Pembagian Zona PPDB untuk SMA Negeri di Kota Jambi, CEK DISINI

Perdana, Bupati Dillah Lantik 19 Pejabat Eselon II: Butuh Pertimbangan Mendalam dan Sudah Profilling Semua Potensi

New Honda Vario 125 dengan Penyegaran Warna Baru telah Hadir di Jambi

IKLAN & PROMOSI

VIDEO

https://www.youtube.com/watch?v=tPKGo5HU55c

KALENDER

Juni 2025
SSRKJSM
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
30 
« Mei    
Sedang diputar

VIDEO: Detik-detik Jembatan Putus di Terjang Banjir

Jembatan Desa bayur, Merangin hanyut terbawa arus sungai/ (Foto: Nda/Ampar)

VIDEO: Detik-detik Jembatan Putus di Terjang Banjir

DAERAH

VIDEO: Warga Protes Truk Batubara Masuk Kota Jambi

NEWS

Al Haris Tinjau Vaksinasi Pelajar Adhiyaksa Jambi

NEWS

Terekam CCTV, OTK Curi Spanduk HIMSAR Gagalkan Musyarawah

NEWS

[Ampar TV] Di Jambi, Gerakan Sejuta Vaksinasi Dalam Sehari Dipusatkan di Tanjabbar

NEWS
Berita Media Online

Copyright @ 2024 Ampar.id - PT Media Ampar KJA . Supported by Ara.

INFORMASI

  • Ampar
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Perlindungan Wartawan
  • Redaksi
  • Tentang Kami

IKLAN & KERJA SAMA : 0852-1945-6475

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Ampar
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Perlindungan Wartawan
  • Redaksi
  • Tentang Kami

Copyright @ 2024 Ampar.id - PT Media Ampar KJA . Supported by Ara.