AMPAR.ID, SAROLANGUN – Icon sekaligus objek wisata bersejarah Kabupaten Sarolangun, Jembatan Beatrix yang mana kondisinya saat ini seperti diabaikan.
Salah satu objek wisata yang memiliki nilai sejarah tersebut seakan dilupakan, sementara di bulan Agustus mendatang akan banyak orang dari luar yang datang ke Kabupaten Sarolangun, guna menghadiri penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi Jambi.
Namun dari pantauan, icon sekaligus objek wisata Kabupaten Sarolangun tersebut terlihat sangat memperihatinkan, dimana warna yang sudah memudar, banyak coretan di tiang – tiang, serta penerangan yang sangat kurang dan terlebih banyaknya sampah kayu yang tersangkut di tiang jembatan.
Dengan kondisi demikian sudah barang tentu nantinya akan menjadi sebuah cibiran dari orang – orang luar Kabupaten Sarolangun yang melihat ksecara langsung kondisinya saat ini.
Saat meminta tanggapan dari warga terkait kondisi saat ini dengan akan adanya penyelenggaraan besar yaitu MTQ di Kabupaten Sarolangun, warga sangat menyayangkan jika dibiarkan demikian.
” Seharusnya Pemerintah Kabupaten Sarolangun ataupun dinas terkait segera melakukan perawatan sehingga icon tersebut benar – benar memberikan kesan dari orang – orang yang melihatnya,” sebut warga.
Selain itu, menurut warga kondisi saat ini akan membuat malu Kabupaten Sarolangun di mata orang luar sebagai tuan rumah MTQ tingkat provinsi Jambi.
(Fdn)
Diskusi tentang inipost