Sudirman menjelaskan, pertemuan ini merupakan lanjutan dari pertemuan di rumah dinas Gubernur Jambi, beberapa waktu lalu. Dalam pertemuan itu telah dibentuk tim penyelesaian konflik rencana pembangunan jalur khusus angkutan batu bara dan stockpile di Aurkenali.
“Pertemuan ini dalam rangka menampung aspirasi dan masukan terkait rencana itu. Kami sudah mendengar masukan dari Sekda Kota Jambi, Camat Telanaipura, dan beberapa ketua RT di Kelurahan Aurkenali. Juga jawaban dari PT SAS,” sebut Sudirman.
Diketahui pembangunan stockpile batubara yang diarsiteki PT Sinar Anugerah Sukses (SAS), merupakan upaya rekomendasi pemerintah Provinsi Jambi.
Sebelumnya. Gubernur Jambi Al Haris mengatakan, pembangunan (TUKS) ini sudah dilakukan kajian sebelumnya. Pemerintah juga sudah mempertimbangkan izin, dampak lingkungan, dan hal-hal terkait lainnya. Serta pembangunan Stockpile ini dinilai Pemprov Jambi merupakan salah satu langkah dalam mengatasi permasalahan kemacetan akibat angkutan batubara.





















Diskusi tentang inipost