AMPAR.ID, TANJABBAR – “Terima kasih kepada PetroChina yang sudah membantu Tanjung Jabung Timur dalam bidang kesehatan, yang mana program stunting merupakan program nasional amanah dari Presiden RI, Joko Widodo,” ujar Ernawati selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, bertempat di salah satu restoran di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, pada Senin (7/11/2022).
Pelatihan Kader Gizi merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam Perjanjian Kerja Sama Sarana dan Prasarana Program Percepatan dan Penanganan dalam Penurunan Angka Stunting di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, yang didanai penuh oleh PetroChina International Jabung Ltd. Beberapa perwakilan dari PetroChina Jabung hadir pada kegiatan ini, yakni Lasno selaku COMDEV Supervisor PetroChina Jabung, Marhadi selaku COMDEV Staf PetroChina Jabung, Ahmad Ramadlan selaku GOVREL Advisor PetroChina Jabung, dan Yudha Ramadhona selaku CSR Specialist PetroChina Jabung.
Kegiatan ini diselenggarakan pada 7-9 November 2022. Pelatihan yang digelar ini memiliki peranan sangat penting untuk mencetak kader dan relawan yang merupakan garda terdepan di kegiatan. Dari kader tersebut, diharap dapat memberikan sosialisasi dan membina masyarakat sekitar terhadap pentingnya gizi.
Pada pembentukan kader gizi, warga sekitar dipilih sebagai pilar utama dan garis pertahanan terdepan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Hal ini dilakukan karena dinilai lebih memahami karakteristik masyarakat di wilayahnya.
“Kami menghadiri acara pembukaan Pelatihan Kader Peduli Gizi bagi Kader Desa Pandan Sejahtera dan Desa Kota Baru yang merupakan kegiatan yang kami selenggarakan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Timur dalam upaya menurunkan angka stunting yang salah satunya disebabkan oleh gizi buruk di Tanjung Jabung Timur,” ujar Lasno.
“Kami sangat mengharapkan bahwa kegiatan ini tidak berhenti disini dan terus berkelanjutan. Para kader yang dicetak dari pelatihan ini harus terus berupaya untuk menjadi agen perubahan di tengah masyarakat agar semakin banyak tercipta keluarga yang sadar gizi,” tambahnya.
“Pesan kami kepada para kader, apabila kita mengenal protokol 5M dalam penanganan Covid-19, maka kami harapkan kader gizi dalam membuat perubahan di tengah masyarakat nanti menerapkan konsep 3M, yaitu: mulai dari sendiri, mulai dari hal terkecil, dan mulai dari sekarang,” tutur Ahmad Ramadlan selaku GOVREL Advisor PetroChina International Jabung Ltd.
“Bagi kader peduli gizi, cegah stunting itu penting, terima kasih PetroChina,” ujar salah seorang Kader Peduli Gizi Tanjung Jabung Timur, Suwarni. (red/01)
Diskusi tentang inipost