AMPAR.ID, SAROLANGUN – Bencana datang tidak dapat diprediksi, namun yang dapat dilakukan hanya mengantisipasi dan selalu siap siaga akan datangnya bencana. Guna mewaspadai hal tersebut, BPBD Kabupaten Sarolangun gelar Apel Siaga Bencana Hidrometerologi yang bertempat di Lapangan Gunung Kembang, Kompleks Perkantoran Pemkab Sarolangun, Kamis (21/12/2023).
Apel Siaga Bencana Hindrometeorologi dipimpin Pj Bupati Sarolangun, Bachril Bakri, dihadiri Pj Sekda Sarolangun Dedi Hendri, Forkompinda, Kepala OPD, Camat dan diikuti kurang lebih 100 personel gabungan yaitu BPBD, TNI, POLRI, Sat Pol PP, Damkar, Manggala Agni, Tagana, Dinkes, Dishub, TPHP dan Pramuka.
Dalam arahannya, Pj Bupati Sarolangun, Bachril Bakri mengatakan, apel siaga ini merupakan suatu bentuk antisipasi kemungkinan terjadinya bencana Hidrometeorologi, untuk kita selalu waspada dan siap siaga, jangan sampai setelah kejadian bencana baru bertindak.
Untuk di Kabupaten Sarolangun ada Lima Kecamatan yang rawan bencana yang perlu di waspadai dan yang sering terjadi antara lain, banjir, banjir bandang, tanah longsor dan angin puting beliung. Untuk itu masyarakat dihimbau untuk turut mewaspadai bencana – bencana yang sering terjadi tersebut.
” Jika penanganan bencana bukan hanya tugas pemerintah, TNI dan POLRI, akan tetapi tugas bersama termasuk masyarakat,” ujarnya.
Terakhir Pj Bupati Sarolangun,Bachril Bakri mengucapkan selamat bekerja untuk personel apel siaga. Ia juga mengajak seluruh personel untuk bekerja dengan baik dan bekerja dengan ikhlas.
” Selamat bekerja. Bekerjalah dengan baik dan ikhlas,” tutupnya.
Usai apel siaga, Pj Bupati Sarolangun, Bachril Bakri beserta rombongan menuju desa Pulau Pandan, Kecamatan Muaro Limun, karena akibat hujan yang mengguyur Kabupaten Sarolangun dari malam hingga pagi ini, menyebabkan banjir.
(Fdn)
Diskusi tentang inipost