AMPAR.ID, JAMBI – Menanggapi pernyataan Sekretaris Daerah (Sekda) provinsi Jambi Sudirman terkait kritikan soal penutup tempat yang menimbulkan kerumanan sepertiĀ halnya Car Free Day (CFD) dan Car Free Night (CFN) tugu keris termasuk kegiatan Balai Kota Jambi, membuat Walikota Jambi Syarif Fasha naik pitam.
Walikota Jambi Syarif Fasha, langsung menanggapinya dengan tegas, gagah dan lantang.
“Sekda urusi bae (Saja.red) dulu masalah di halaman kantor Gubernur. Kalo di tugu keris itu sudah kami letakkan untuk para pedagang. Kami memberlakukan UMKM, sudah kami atur jarak dengan Kapolda Jambi dan sudah ada batas- batasnya,”tegas Fasha, kepada awak media Rabu (16/06/2021).
Dikatakannya, sebelum bulan puasa lalu pihaknya telah melakukan hal tersebut secara terkoordinir dan terawasi oleh petugas.
“Sudah lebih kurang sebelum bulan puasa kami lakukan ini dan itu terkoordinir dan terawasi oleh petugas kami,”jelasnya.
Kata Fasha, minnggu kemarin CFD di kantor Gubernuran yang tidak diketahui oleh pihaknya sehingga sangat ramai seperti pasar.
“kami tidak metahui, jadi liat saja lah di kantor gubernurnya,”pungkasnya. (*/Ichsan)
Diskusi tentang inipost