AMPAR.ID, Jambi – Wali Kota Jambi Syarif Fasha telah menyiapkan rencana kontingensi penanganan inflasi Kota Jambi, salah satunya telah disinergikan dengan program pengentasan miskin ekstrem. Pemkot Jambi menyiapkan 12 instrumen langkah kongkrit penanganan inflasi.
“Sidak secara kontinu di berbagai pasar, ritel, dan pergudangan, Bantuan sosial, Bantuan berusaha bagi pelaku UMKM Kota Jambi, Subsidi BBM bagi angkutan umum, Operasi rutin pasar, Gerakan “Payo Menanam Cabai” dan bawang, Peningkatan kapasitas lahan untuk pangan,” katanya di Bappeda, Senin (27/3/2023).
Termasuk Panen cabai, kata Fasha, Optimalisasi tugas, Perluasan kerjasama dengan daerah yang sudah bekerja sama sebelumnya dan daerah baru penghasil komoditas pangan untuk Kota Jambi.
Tegas, Pemkot Jambi Bentuk Tim Awasi Angkutan Batubara Masuk Kota
“Bantuan transportasi angkutan komoditas pangan, Upaya publikasi, sosialisasi, edukasi akan terus dimasifkan untuk membangun kesadaran masyarakat terkait inflasi. Sosialisasi bersama Bank Indonesia akan diintensifkan kepada masyarakat di kecamatan dan kelurahan, melalui Forum RT, LPM, komunitas, dan sebagainya,” lanjutnya terkait instrumen penanganan inflasi.
Fasha juga menekankan perlunya kordinasi yang baik antara pemprov dan pemda kota-kabupaten terkait program penanganan inflasi agar terjadi keterpaduan langkah yang efektif dalam menjaga stabilitas inflasi di Provinsi Jambi.
(Meli)





















Diskusi tentang inipost