AMPAR.ID, JAMBI – Kebakaran hebat menghanguskan lima unit kantin didepan gedung perpustakaan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, puluhan mahasiswa yang berada di lokasi tampak panik. Selasa (27/12).
Informasi dilokasi kebakaram terjadi begitu cepat, diduga karena ada salah satu kantin mengalami kebocoran gas.
Lima unit ruko yang terbakar diketahui milik (Junaidi, Sopernir, Rahmi, Rani, dan Raja Muda Pulungan).
“Api muncul dari kantin nomor 1 milik Junaidi yang dijaga oleh Kasani (46), lalu api merambat kekantin yang lainnya,” ujar Dosen UIN STS Jambi, Utami.
Api akhirnya bisa dipadamkan pada pukul 10.00 WIB, setelah satu unit damkar berhasil memadamkan kobaran api tersebut.
Kapolsek Jaluko, AKP Rodi Hambali, mengatakan dari hasil olah TKP yang dilakukannya bersama jajaran di lapangan, didapati keterangan diduga api berasal dari kompor gas salah satu warung.
“Warga mendengar dentuman yang sangat keras, diduga dari tabung Gas. Api kemudian menyambar warung yang masih semi permanen, sehingga dengan cepat menghanguskan bangunan kantin itu,” ungkapnya.
“Untuk TKP saat ini sudah dipasang Police Line, dan kerugian ditaksir mencapai Rp250 juta. Untuk sebab akibat terjadinya kebakaran, masih dalam penyelidikan, diduga kuat dari tabung gas dan kompor meledak,” tutup Kapolsek Jaluko, AKP Rodi Hambali.
(Alan/jp)
Diskusi tentang inipost