AMPAR.ID, JAMBI – Gubernur Jambi, Al Haris, membuka seminar nasional dengan mengusung tema “Batanghari Dulu, Kini dan Nanti” yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Dikbudristek di Swiss Bell Hotel Jambi, Kamis (21/7).
Seminar tersebut membuat Haris mengenang bagaimana sungai Batanghari. Kata Dia, Dulu Batanghari tidak hanya sebagai alat transportasi bagi orang-orang tua kita, tapi fungsinya macam-macam.
“Kita lihat bukti sejarah begitu banyak makam-makam petinggi Jambi dipinggir sungai Batanghari, sayang hari ini sungai kita sudah sangat jauh tercemar, warnanya sudah berubah, fungsinya juga sudah berubah, ini yang hari ini pak Dirjen membuat seminar ini, tugas kami juga mendukung seminar ini dan siap untuk menindaklanjuti ketingkat bawah nantinya”, ucap orang nomor satu di Jambi itu.
BACA JUGA: Al Haris : Kita Akan Lakukan Pendataan Penyumbang Kekeruhan Pada Sungai Batanghari
Haris pun mengatakan, pak Dirjen memberi semangat khusus untuk kita, beliau ingin Sungai kita ini juga bersih, bening, anak-anak bisa berenang bermain disitu. Apalagi sungai ini jelas pendukung dari candi kita, karena sungai Batanghari inilah mengukir sejarah Budha masuk ke Jambi.
“Saya minta tolong lembaga adat bikin hukum adat, diterapkan nanti mereka, utamanya warga yang tinggal dipinggir sungai Batanghari dan sungai lain-lainnya, misalnya pelaku dengan sengaja merusak sungai ada sanksi hukum untuk mereka”, pintanya.
(Adv/Meli)
Diskusi tentang inipost