AMPAR.ID – Tumbangnya Bakal Pasangan Calon Bupati Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Romi Hariyanto, saat akan melaksanakan tes bebas narkotika yang dipusatkan di RSUD Raden Mattaher Jambi. Rabu, (9/9)
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi Afnizal mengatakan, Kewenangan ada di pihak rumah sakit dan BNNP, pihak KPU menyerahkan seluruhnya kewenangan pemeriksaan kesehatan, narkotika itu ada di pihak kerumah sakit.
“Bagaimana perlakuan ini KPU belum mendapat laporan nya, kemudian terkait dengan hasil akhir itu ada dipihak dirumah sakit,”Ujar Afnizal
Afnizal menambahkan, terkait Romi yang tidak ditanggulangi di rumah sakit Raden mattaher justru dibawa ke RS swasta itu juga kewenangan dari pihak rumah sakit.
“Untuk pemeriksaan kesehatan sudah clear, itukan tinggal pemeriksaan narkotika, KPU tidak tahu ceritanya, itu kewenangan pihak rumah sakit dan BNN,”terangnya
“Tes kesehatan dan narkotika itu sampai tanggal 11 september, bila tanggal 11 september juga belum tes urine narkotika tergantung lagi pihak rumah sakit dan BNNP Jambi,”tukasnya
“Nanti ada 2 (dua) tes narkotika, ada tes interview dulu dan dilanjutkan dengan tes urine, seperti jejak record sakit atau mengkonsumsi obat yang digunakan sang calon selama ini, ditanya soal apa yang dikonsumsi selama ini, nantikan bisa ditemui zat- zat apa yang digunakan atau dikonsumsi selama ini,”jelasnya
Karena pemeriksaan tes urine yang dipakai ini bukan yang yang standar biasa, melainkan akan dilanjutkan dengan pemeriksaan tes urine yang Lanjutan, itu akan lebih dalam lagi,”pungkas Afnizal
Untuk diketahui, informasi yang diperoleh saat ini, Kondisi Cabup Romi Hariyanto di rawat diruang inap Kenari Presiden Room RS DKT Bratanata kota jambi.
Terpisah, drg. Mario Supusena, Kabid Rehabilitasi Bandan narkotika nasional Provinsi (BNNP) Jambi mengatakan, jika pihaknya melakukan tes narkotika dengan ketat terhadap semua kandidat.
“Kita gunakan 6 parameter untuk mendeteksi apakah terkiat Ganja, heolroin, mervin, sabu, ekstasi, dan obat penenang”, katanya saat dikonfirmasi ampar.id melalui sambungan telepon
Lebih jauh drg. Mario Menjelsakan Untuk pemakaian 3 bulan terakhir,” kami lakukan asessmen metode assis, bukan cuma ketergantungan terhadap narkoba tapi alkohol dan tembakau”, tegasnya
Jika kondisi terburuk, jika ada kandidat yang terindikasi positif kata Kabid rehabilitasi BNNP itu akan dilakukan tes Lanjutan.
“Kalau dia terindikasi positif ada pemeriksaan lanjutan yakni tes rambut”, terangnya
Saat ditanya mengani cabup Romi terkait sakitnya apa yang di idapnya? “dak tau”,jawabnya singkat
Terakhir, kata Kabid BNNP jika Paslon berhalangan atau skait, “Bisa besok ada lagi, siapun paslon yang sakit bisa dilakukan besok, bila berhalangan hari ini”, Tutupnya
Penulis : Datut Rakash
Editor : Juanda Prayetno
Diskusi tentang inipost