AMPAR.ID – Tidak ikut dalam bagian pesta demokrasi kepala daerah provinsi Jambi, Wali Kota Jambi Syarif Fasha dengan tegas mengumumkan tak ikuti kontestasi Pilkada serentak tahun 2020, Minggu (6/9) di Aula Griya Mayang.
Untuk diketahui bahwa ,Minggu (6/9), merupakan hari terakhir pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jambi untuk periode 2021-2024. Fasha mengatakan, dirinya bersama Asafri Jaya Bakri Walikota Sungai Penuh, sepakat memutuskan untuk tidak ambil bagian dalam pesta demokrasi kali ini.
“Saya secara pribadi, memiliki beberapa alasan khusus, yang menyebabkan Saya urung untuk ikut serta dalam kontestasi ini,” ujarnya
Fasha menyebutkan memang sebelumnya, dirinya bersama AJB juga terpanggil untuk mengabdi dalam ruang lingkup yang lebih luas lagi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi, untuk maju dalam kontestasi ini .
“Namun dalam perjalanannya, banyak terjadi berbagai dinamika dalam perjuangan kami tersebut, baik yang bersifat politis, maupun non politis, yang menyebabkan kami berdua sepakat memutuskan untuk tidak ambil bagian dalam pesta demokrasi kali ini,”tegasnya
Untuk itu, Saya putuskan untuk tetap fokus menakhodai kepemimpinan Kota Jambi di sisa masa jabatan periode kedua Saya hingga tahun 2023 yang akan datang. Mohon doa dan dukungan masyarakat serta rekan-rekan pers sekalian untuk kita bersama mewujudkan hal tersebut.
“Saya begitu terharu, keinginan kami untuk mengabdi bagi masyarakat Provinsi Jambi, disambut dengan doa dan dukungan yang sangat luar biasa dari seluruh lapisan masyarakat. Baik tokoh masyarakat, orang-orang tua kami, tuo-tuo tengganai, alim ulama, habaib, tokoh adat, tokoh lintas agama, anak-anak milenial, mahasiswa, emak-emak, dan seluruh lapisan masyarakat Provinsi Jambi.”
Khususnya kepada keluarga, tim dan relawan, yang sangat luar biasa, sangat militan berjuang bersama kami selama ini. Untuk hal tersebut, kami sangat menghargai dan mengapresiasi setinggi-tingginya.Â
Karena dorongan dan dukungan yang luar biasa itu, Saya pun merasa wajib untuk menghargai perjuangan tim relawan yang masih ingin terus Saya bersama pak AJB maju dan berjuang hingga titik penghabisan.
Namun, perjuangan yang sangat luar biasa itu, sampailah pada titik akhirnya, hingga kami merasa semua ikhtiar sudah cukup dan akhirnya memutuskan sikap untuk tidak melanjutkan perjuangan ini.Â
Kemudian, alasan kenapa Saya mengeluarkan pernyataan sikap politik Saya di masa-masa akhir jadwal pendaftaran pasangan calon, adalah juga karena kami menghargai rangkaian tahapan dan jadwal yang telah dibuat oleh KPU Provinsi Jambi.
Akhirnya, pada kesempatan ini, atas nama pribadi dan keluarga, dengan penuh ketulusan hati yang paling dalam, Saya bersama pak AJB mengucapkan ribuan terima kasih atas kepercayaan, harapan, doa tulus, air mata, keringat dan bantuan semua pihak serta segenap masyarakat, dari Ujung Jabung hingga Telun Berasap, yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu, yang selama ini telah berjuang dan berikhtiar, namun Allah SWT akhirnya telah memilihkan jalan yang terbaik untuk kita semua..
yakinlah, kita akan tetap terus bersama, berjuang, bekerja dan berkarya diruang pengabdian yang masih terbuka lebar..
Sebagai hamba Allah, kami yakini bahwa, ini adalah jalan terbaik yang telah ditunjukkan Allah SWT untuk kami saat ini. Dan kami yakin, perjuangan ini mungkin belum saatnya dilakukan pada waktu ini. Ijinkan untuk saat ini, Saya tetap berjuang bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Tanah Pilih Pusako Batuah, Kota Jambi tercinta..
Atas perhatian seluruh masyarakat, loyalis, relawan, dan rekan-rekan jurnalis sekalian, Saya ucapkan terima kasih.
Sikap politik Fasha di Pilgub Jambi ?
Setelah menyatakan sikap tak ambil bagian pada perhelatan Pilgub Jambi periode 2021-2024, Wali Kota Jambi Syarif Fasha juga mengaku netral pada perhelatan Pilgub Jambi mendatang.
“Secara kelembagaan saya masih menjabat sebagai Walikota, oleh karena itu, pada Pilgub Jambi mendatang saya netral, tidak berpihak pada siapapun,” kata Fasha di Aula Grya Mayang Rumah Dinas Wali Kota Jambi, Minggu (6/9)seperti melansir jambione.com
Fasha mengatakan terkait dengan namanya yang masuk sebagai tim pengarah Cek Endra-Ratu Munawwaroh, Fasha menyatakan ucapan terimakasih atas hal tersebut.
“Saya ucapkan terima kasih atas hal itu. Saya ditempatkan sebagai dewan penasehat atau tim pengarah tetapi sikap politik saya saat ini sebagai Walikota Jambi kami akan Netral. Tapi secara pribadi jika nantinya saya mendukung salah satu kandidat, akan saya sampaikan kepada simpatisan akan saya panggil satu persatu, dan tidak saya utarakan kepada publik,” katanya.
Reporter: Datut Rakash
Diskusi tentang inipost