AMPAR.ID, JAMBI – Kepala Bidang (Kabid) Penempatan, Pelatihan dan Produktivitas, Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kota Jambi, Ardiansyah mengatakan, setiap tahunnya lulusan pendidikan menengah keatas dan kejuruan serta perguruan tinggi baik Negeri/Swasta menyumbangkan calon pencari kerja baru yang lebih kurang empat ribu orang di Kota Jambi.
“Dalam menanggulangi pengangguran, kami melakukan pelatihan kerja untuk meningkatkan skill pencari kerja agar diterima di dunia kerja dan industri,” katanya saat dijumpai Ampar.id di ruang kerjanya, Kamis (12/1/2023).
“Angka tersebut bisa turun apabila dari lulusan pendidikan menengah keatas/ kejuruan dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi yang termasuk dalam kategori bukan angkatan kerja,” tambahnya.
BACA JUGA: CEK FAKTA: Pekerja Laki-laki Lebih Dominan Kena PHK Tahun 2022 di Jambi
Namun kata Dia, Pemerintah Kota Jambi tidak tinggal diam, Upaya keras mengumpulkan informasi lowongan kerja dan disebarluaskan kepada pencari kerja melalui sosial media.
“Penyebab terjadinya pengangguran dikarenakan ketidaksesuaian pendidikan dengan yang dibutuhkan oleh dunia usaha dan dunia industri, sedikit lowongan kerja, revolusi industri 4.0, mindset dan soft skill yang masih kurang,” katanya.
(Meli/min)
Diskusi tentang inipost