AMPAR.ID, Jakarta – Imbas rencana aksi unjuk rasa di Istana, Ketua Umum PB HMI Abdul Muis Amiruddin dikabarkan hilang tanpa jejak. Hingga kini belum diketahui secara pasti keberadaan dirinya.
Hal itu disampaikan oleh ketua Bidang Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Pemuda (PTKP) PB HMI, Rich Ilman Bimantika. Pihaknya berencana melaporkan ke polisi terkait hilangnya Penanggung Jawab (PJ) Ketua Umum PB HMI itu.
Pelaporan tersebut rencananya akan dilakukan pada Sabtu 7 Agustus 2021, esok hari.
“Kalau mau laporan (harus menunggu) 1×24 jam, jadi paling besok kemungkinan kita tanya ke Polda Metro Jaya (buat) laporan,” ujar Ilman, Jumat 6 Agustus 2021.
Sebelumnya, PB HMI pimpinan Abdul Muis mengeluarkan surat intruksi kepada seluruh Ketua Umum Badan Koordinasi (Badko) dan Ketua Umum Cabang di seluruh Indonesia untuk menggelar aksi unjuk rasa secara serentak pada 6-13 Agustus 2021.
Isi surat itu disebutkan bahwa pemerintahan Presiden Joko Widodo telah gagal dalam memenuhi hak.masyarakat selama pandemi Covid-19.
Ilman menjelaskan, pihaknya sudah tak bisa menghubungi Muis sejak Jumat 6 Agustus 2021 sekira pukul 01.00 WIB dini hari.
Ilman mengaku telah menghubungi rekannya di HMI akan tetapi tidak ada yang mengetahui keberadaan Muis. Bahkan kata dia, rekan Muis yang biasa mendampingi disetiap perjalanan tidak dapat dihubungi.
“Enggak ada (kabar) termasuk yang dampingi dia. (Jadi dua orang hilang) sementara,” ujar Ilman.
Padahal sebelumnya pada Kamis sore ia sempat berkumpul dengan Muis di kawasan Jakarta Timur.
Namun mereka berpisah lantaran Muis hendak memenuhi undangan diskusi bersama ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun.
“Dia kebetulan diundang live zoom (untuk) chanel Refly Harun saya tinggal (berpisah),” katanya.
Kemudian mereka pun janjian untuk kembali bertemu dilokasi tempat awal berkumpul yakni di kawasan Jakarta Timur.
Namun setibanya diloaksi, Ilman tak menemukan Muis. Ia coba mengubungi melalui WhatsApp dan direspons sedang dalam perjalanan menuju lokasi lantaran usai menemui senior.
“Eh sampai jam 1 (01.00 WIB) itu posisi otw katanya terus sudah hilang (tak ada kabar),” ucapnya.
Sumber: REQnews
Diskusi tentang inipost