Ampar.id, Jambi -Dinas pendidikan (Diadik) Provinsi Jambi, menerbitkan Himbauan Terbaru kepada seluruh kepala sekolah SLB/SMA /SMK se Provinsi Jambi terkait Kehitan pelaksanaan perpisahan kelas XII tahun 2020.
Surat Himbauan tersebut yang ditandatangani oleh PLT kadisdik Muhammad Zahran, pada tanggal 19 Maret 2020 dengan Nomor Surat: 885/DISDIK/2-3/III/2020, Sifat: PENTING, Hal: Himbaun pelaksanaan Perpisahan Kelas XII.
Berdasarkan surat himbauan Gubernur Jambi Nomor: 765A/SETDA. KESRAMAS.3-2/2020 tentang resiko penularan wabah virus Corona disampaikan hal-hal sebagai berikut:
1.untuk sementara waktu sampai dengan waktu yang tidak ditentukan perpisahan sekolah tidak diberikan rekomendasi dilaksanakan di luar sekolah.
2.sekolah diharapkan merancang kegiatan tersebut dalam konsep sederhana dan dilaksanakan di lingkungan sekolah
3.kepala sekolah diwajibkan melaporkan terkait kegiatan tersebut kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi.
“Demikian disampaikan atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.”Bunyi Surat tersebut .
Terpisah, Pihak dinas pendidikan (Disdisk) provinsi Jambi, dihubungi kajanglako.com membenarkan terkait dikeluarkannya himbauan tersebut.
“Iya itu benar, sudah ditandatangi langsung oleh pak kadis. karana ini rutinitas sekolah dari tahun ketahun Dan ini juga ada keberatan dari pihak orang tua murid kalau perpisahan di luar sekolah itu di gedung, di hotel biayanya besar”kata Misrinadi, Kabid SMA Disdisk Provinsi Jambi.
Lanjutnya, kita menganjurkan dari dinas Kalau pihak sekolah mau mengadakan perpisahan di sekolah secara sederhana saja.
“Yang jelas kita mengikuti perkembangan terbaru terkait wabah Corona, ini jika keadaannya sangat sulit ya kita akan terbitkan Himbauan terbaru lagi”katanya
Nanti jika setelah ujian Nasional SMA/ SMK dan ada intruksi dari pusat dan Gubernur Jambi, himbauan yang lebih keras.” Tentu akan kita tindak lanjuti bahkan kita larang lagi untuk kegiatan seperti itu”katanya .
Biasanya perpisahan sekolah itu dilaksanakan mulai tanggal 5 April, karena SMA ujian terakhir kan tanggal 2 April.
“Saya berharap pihak sekolah dapat mengindahkan himbauan, bekerja sama mecegah Corona, jangan seperti kepsek SMA 1 kota Jambi melakukan Fiel Trip ke daerah terdampak Corona dan tidak mengindahkan instruksi dinas maupun gubernur”katanya .
(nda)
Diskusi tentang inipost