Ampar.i, jambi – Gubernur Jambi Fachrori Umar, bersilaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Madinah, Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batang Hari, Rabu (26/02).
Dalam silaturahmi tersebut, Gubernur Jambi sekaligus meninjau asrama putri Ponpes Al-Madinah, yang pembangunannya dibantu oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi sebesar Rp120 juta pada tahun anggaran 2019.
Fachrori mengemukakan bahwa bantuan pembangunan ponpes tersebut merupakan wujud dukungan Pemprov Jambi dalam peningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Provinsi Jambi, baik dari sisi ilmu pengetahuan dan teknologi maupun dari sisi iman dan takwa.
Fachrori menyatakan bahwa ponpes merupakan salah satu potensi untuk menghasilkan SDM yang cerdas dan berakhlak baik, sembari mengajak pengurus ponpes, santri dan santriwati, serta semua pemangku kepentingan, untuk bekerjasama meningkatkan kualitas SDM Provinsi Jambi.
Fachrori menjelaskan, pembangunan yang sedang dijalankan tidaklah diartikan dengan pembangunan fisik semata, seperti pembangunan gedung, jalan, jembatan, listrik dan sebagainya, tetapi yang terpenting adalah membangun manusia yang akan melaksanakan pembangunan itu sendiri dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). “Pembangunan manusia diarahkan pada peningkatan SDM dengan terbentuknya insan-insan yang memiliki kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual,” ungkap Fachrori.
Fachrori mengatakan bahwa pesantren merupakan salah satu potensi dalam menghasilkan SDM yang berkualitas dan berakhlak mulia bagi negeri ini, khususnya Provinsi Jambi. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya membantu pembangunan pesantren yang ada di Provinsi Jambi, guna menunjang dalam melahirkan SDM berkualitas dan berakhlak mulia.
“Kita juga terus berupaya memberikan perhatian penuh kepada seluruh pondok pesantren yang ada di Provinsi Jambi, namun karena anggarannya terbatas maka perhatian dan bantuan kepada seluruh pondok pesantren akan kita berikan secara bertahap. Kita melihat prioritas pembangunan yang dibutuhkan oleh pondok pesantren tersebut,” tambah Fachrori.
Fachrori memotivasi pelajar agar giat mengikuti pelajaran yang telah dijadwalkan. “Siswa dan siswi agar lebih giat lagi belajar. Mudah mudahan apa yang dicita-citakan bisa tercapai. Manfaatkan waktu belajar sebaik-baiknya, karena hidup yang sebenarnya apabila kita sudah kembali ditengah-tengah masyarakat, agar nantinya bisa hidup dengan layak dan bermanfaat bagi orang banyak,” tutur Fachrori.
Fachrori menjelaskan, pada tahun 2019 Pemrov Jambi membantu ponpes Al-Madinah sebesar Rp120 juta, untuk pembangunan asrama putri, bantuan tersebut sebagai wujud perhatian Pemprov Jambi pada dunia pendidikan dalam peningkatan sarana dan prasarana.
Selain itu, Fachrori juga berpesan kepada seluruh pengurus dan anak didik Ponpes Al-Madinah agar memanfaatkan gedung Asrama Putri dengan sebaik-baiknya. Fachrori kembali meningatkan santri dan santriwati untuk belajar tekun, apalagi Pemprov Jambi menyediakan beasiswa bagi yang berprestasi.
Pada kesempatan tersebut, Fachrori menyerahkan bantuan secara pribadi, sedangkan bantuan berupa Al-Quran akan menyusul.
Mewakili Bupati Batang Hari, Asisten II Sekda Batanghari Rifaii menyampaikan, Pemkab Batang Hari telah memberikan bantuan insentif kepada tenaga pengajar, baik ponas juga kepada guru lainya. Ćnsha Allah tahun berikutnya akan terus kita berikan, jika memungkinkan kita tingkatkan,āujarnya.
Sebelumnya, pimpinan Ponpes Al-Madinah, Ali Askar,S.Ag mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Jambi atas kunjungannya ke ponpes tersebut, serta berharap agar Pemprov Jambi membantu pemenuhan berbagai kebutuhan ponpes.
(jp)
Diskusi tentang inipost