Survei Indikator: PDIP dan Gerindra Teratas, 10 Partai Lainnya Terancam Tak Masuk Parlemen dari Partai Buruh Hingga PKN

AMPAR.ID -10 partai terancam tidak lolos ambang batas parlemen 4 persen dan gagal masuk DPR di Pemilu 2024 dari hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia.

Survei Indikator Politik Indonesia dilakukan 28 Januari-4 Februari 2024 dengan metode sampling yang dilakukan ialah multistage random sampling dengan total sampel 1.200 responden.

Apa saja Partai nya?

Dainatranya PPP dengan elektabilitas 2,2 persen, PSI dengan 2 persen dan Perindo 1,2 persen, Gelora dengan elektabilitas 04 persen; Ummat 0,3 persen; Hanura 0,3 persen; PBB 0,2 persen; Partai Buruh 0,01 persen; Garuda 0,1 persen, dan PKN 0 persen.

BACA JUGA:

Caleg DPRD Kota Jambi David Hadiosman: Selamat HPN 2024, Semoga Insan Pers Ekonomi nya Semakin Sejahtera

Ketiga partai itu disebut masih memiliki peluang masuk parlemen.

“Ada dua partai yang bisa masuk bisa tidak yaitu PPP dan PSI, termasuk juga Perindo. Tapi per hari ini PPP dan PSI di bawah 4 persen parliamentary threshold. Artinya secara umum memang masih ada waktu buat kedua partai ini untuk menciptakan kejutan,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam konferensi pers, Jumat (9/2).

Partai yang diprediksi lolos

Survei indokator menyebut, diperkirakan ada 8 partai lolos perlemen yakni PDIP dengan elektablitas 19,6 persen. Kemudian posisi kedua ditempati Partai Gerindra yang mendapat 17,2 persen, posisi ketiga yakni Golkar dengan tingkat elektabilitas 12,1 persen dan disusul oleh PKB dengan 9,5 persen.

BACA JUGA:

KPU Kota Jambi Pastikan Siap Laksanakan Pemilu 14 Februari

Selanjutnya PKS sebesar 7,9 persen; Demokrat sebesar 6,9 persen; NasDem 6,7 persen; dan terakhir PAN dengan 6,4 persen.

Polisis Tangkap 2 Pengedar Sabu di Tebing Tinggi

(min)