AMPAR.ID, SAROLANGUN – Ketua Palang Merah Indonesia (PMi) Kabupaten Sarolangun, yang sekaligus Ketua DPRD Sarolangun, Tontawi Jauhari mengatakan jika dirinya memimpin PMI Sarolangun semata – mata karena panggilan hati agar bisa membantu masyarakat.
” Pada saat itu saya diminta menyambung periode dari mantan pak Sekda yang lama untuk memimpin PMI Sarolangun,” ujarnya.
Hal ini disampaikan Tontawi Jauhari saat memberikan sambutan pada Musyawarah Kabupaten PMI Kabupaten Sarolangun 2024. Yang mana Muskab ini digelar karena berakhirnya masa jabatan Ketua PMI Kabupaten Sarolangun periode 2019 – 2024.
Usai Mahasiswi Tewas, Cafe Rindu Senja di Lantai 12 Gedung Mahligai 9 Bank Jambi Ditutup Semetara
Dibeberkannya, jika PMI hadir pada saat itu hanya diberikan anggaran Rp 50 juta/ tahun, namun berkat kerjasama yang baik anggaran tersebut bisa di up menjadi Rp 500 juta/ tahun.
” Alhamdulillah saat itu anggaran kita hanya Rp 50 juta/ tahun, tapi kini sudah di upload menjadi Rp 500 juta /tahun,” sebutnya.
Masih ditambahkan Tontawi Jauhari, jika selama dirinya memimpin PMI Kabupaten Sarolangun, ada beberapa program layanan dan bantuan untuk masyarakat yang berhasil dilaksanakan, diantaranya mencetak relawan sebanyak 132 orang, TSR 25 orang, PMR dari anak SMA /SMK sebanyak 1070 orang dan pendonor darah yang telah bergabung 666 orang.
” Selain itu ada sebanyak 16 orang pengurus PMI Sarolangun yang potensial kita ajak gabung untuk menjadi pendonor darah, adanya layanan ambulans gratis yang mana sudah ratusan orang kita bantu. Bahkan ada 70 ribu orang saat ini sudah terjangkau oleh PMI,” bebernya
Sambungnya, jika PMI hadir memang bergerak di bidang kemanusiaan, yang mana kita dituntut kerja bakti sosial dan ikhlas serta tulus tidak ada hal yang lain selain membantu. Bahkan dikatakannya ada person seseorang yang pernah mengusik PMI, namun semua itu tidak menjadi permasalahan.
” Kita bahkan pernah diusik terkait anggaran PMI dan pembelian mobil ambulans, namun Alhamdulillah semua bisa selesai, karena PMI memang reel membantu masyarakat,” ucapnya.
Terakhir Tontawi Jauhari mengingatkan, siapapun yang nanti terpilih dalam Muskab PMI Sarolangun untuk memimpin PMI Sarolangun agar bisa memperrhatikan para penguru, jangan sampai pengurus PMI diintervensi dan kedeoan bisa membawa PMI Sarolangun lebih baik lagi.
” Kita berharap pemimpin yang nantinya terpilih bisa menjaga pengurus dan bisa membawa PMI Sarolangun lebih baik lagi, sehingga apa yang menjadi capaian target PMI bisa berjalan maksimal,” tutup Tontawi Jauhari.
(Fdn)
Diskusi tentang inipost