AMPAR.ID, MERANGIN – Pelaksanaan Bhakti sosial, Pelayanan pengobatan gratis, dan penyuntikan Vaksinasi kepada Suku Anak Dalam (SAD) di dalam Rimba Makekal Ulu Desa. Mekar Jaya, Kec. Tabir Selatan. Sabtu (6/11/2021)
Waka Polsek Tabir Selatan Ipda Fajar Nugroho yang didampingi Kanit Intelkam Polsek Tabir Selatan Bripka Charles Maruli Harianja, bersama dengan Kades Mekar Jaya pak Lasno beserta perangkat Desa Mekar Jaya, serta Tenaga Kesehatan pemberian vaksin yaitu Tim Puskesmas Muara Delang.
Turut hadir Bhabinsa Desa Mekar Jaya Serda Budi Sitompul, dan Guru Pendamping Suku Anak Dalam (SAD) ibu Suwanti, Gapoktan Desa. Mekar Jaya Kec. Tabir Selatan. Hadir juga perwakilan PT. Sari Aditya Loka Panca serta Bhabinkamtibmas Desa. Mekar Jaya Brigadir Rega Heltramizi, yang ikutĀ berangkat melakukan kunjungan ke lokasi Suku Anak Dalam (SAD).
Dengan jarak tempuh 3 Jam perjalanan dengan kendaraan roda dua (trail) dan melewati jalan yang cukup sulit dilalui, akhirnya rombongan bisa sampai dengan selamat di dalam rimba tempat Ketua Adat Ngandun Depati Siomban bersama rombongan Suku Anak Dalam (SAD) lainnya. beruntung saat tiba di lokasi kelompok SAD tersebut sedang tidak berburu, sehingga dapat bertemu dengan mereka semua.
Kedatangan rombongan disambut dengan hangat dan bersahabat oleh Ketua Adat Suku Anak Dalam (SAD) dan anggota kelompoknya.
Dalam kesempatan tersebut Wakapolsek Tabir Selatan Ipda Fajar Nugroho, menjelaskan kepada Ketua Adat Ngandun Depati Siomban bersama rombongan Suku Anak Dalam (SAD) lainnya,
“Bahwa kunjungan kali ini disamping untuk membantu melakukan pemeriksaan kesehatan yg dilakukan oleh Puskesmas Muara Delang dan pembelajaran terhadap anak anak SAD oleh guru pendamping yang secara berkala, sudah rutin dilakukan namun ada satu hal yang sangat menarik yaitu pemberian bibit ikan lele sebanyak 1000 ekor untuk warga Suku Anak Dalam (SAD). Semoga Ikan ini bisa membantu kehidupan warga Suku Anak Dalam (SAD)”, ujarnya
Warga Suku Anak Dalam atau SAD hingga saat ini masih mengandalkan kebiasaan berburu atau meramu dalam kehidupannya, mereka masih sangat tergantung dengan hasil buruan di hutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Namun dengan berkurangnya hewan buruan dan semakin sempitnya ruang gerak mereka akibat dari pengalihan fungsi hutan yang sudah banyak berubah menjadi areal perkebunan. maka hal tersebut kerap kali menimbulkan konflik dengan masyarakat sekitar sehingga perlu segera dilakukan upaya inovasi untuk mencegah konflik tersebut agar tidak terus terjadi.
Sebelumnya rekan rekan dari Gapoktan bersama Bhabinkamtibmas telah membantu menyiapkan kolam ikan lele.Ā “Gapoktan bersama dengan Bhabinkamtibmas juga akan membimbing warga SAD tentang cara merawat ikan lele serta memantau perkembangannya hingga berhasil di panen, Diharapkan dengan potensi alam yang masih asri dan kualitas air yang masih bagus nantinya bibit ikan lele tersebut dapat berkembang dengan baik”, sambunya
Pada saat kegiatan dilakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan terhadap warga Suku Anak Dalam oleh tenaga kesehatan Puskesmas Muara Delang, serta edukasi terhadap kelompok Suku Anak Dalam tentang pentingnya Vaksinasi oleh Bhabinkamtibmas Brigadir Rega Heltramizi dan alhasil Ketua Adat NgandunĀ Depati Siomban, mau melaksanakan Vaksinasi Dosis I yang dilakukan oleh Puskesmas Muara Delang langsung dilokasi.
Selama pelaksanaan kegiatan ini, semua berjalan dengan lancar sampai selesai.
(*/Ade)
Diskusi tentang inipost