AMPAR.ID, JAMBI – Tidak hanya mencari solusi polemik TPS Batanghari di Muarojambi pada pilkada serentak tahun 2020 di Provinsi Jambi. Dalam kunjungan Bupati Muarojambi bersama Kapolres Muarojambi, dan KPU Muarojambi serta Dandim 0415 Batanghari di Desa Tanjung Lebar, Kecamatan Bahar Selatan Kabupaten Muarojambi juga membicarakan tapal batas.
Pada pertemuan tersebut Kades Tanjung Lebar, Rustam Efendi, menyampaikan kondisi Dusun Tanjung Mandiri terkait dengan permasalahan tapal batas. Ia mengatakan warga SAD di Desa Tanjung Lebar memohon kepada Bupati Muarojambi agar segera menyelesaikan masalah tapal batas wilayah antara Muarojambi dan Batanghari.
“Kami mohon agar segera diselesaikan dengan Kemendagri, berdasarkan sejarah bahwa wilayah Dusun Tanjung Mandiri adalah bagian dari Desa Tanjung Lebar Kabupaten Muarojambi, “kata Rustam Efendi.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Muarojambi Masnah Busro menyampaikan akan tetap berjuang untuk penetapan tapal batas antara Kabupaten Muarojambi dengan Kabupaten Batanghari.
“Saya selaku Bupati telah menyampaikan kepada Gubernur Jambi dan telah diteruskan kepada Kemendagri, saya berjanji akan menyelesaikan tapal batas namun karena kondisi pandemi Covid-19 saat ini maka prosesnya menjadi terhambat, “jelasnya.
Setelah pilkada ia akan menemui Mendagri untuk menyelesaikan tapal batas antara Muarojambi dan Batanghari. “Saya juga berharap, soal ini jangan sampai kita menimbul permasalahan dan menjadi catatan hitam dari Kemendagri,” tandasnya
Diskusi tentang inipost