AMPAR.ID, JAMBI – Pj Gubernur Jambi Hari Nur Cahaya Murni, membuka Farum OPD (organisasi perangkat daerah) ketahanan pangan provinsi Jambi tahun 2022, Rabu (24/2/2022)
Kegiatan yang berlangsung di salah satu hotel bilangan kita Jambi, di laksanakan oleh Dinas ketahanan pangan (Dishanpan) Provinsi Jambi, dihadiri kadishanpan, komisi II DPRD Provinsi dan pihak terkait. Peserta merupakan kepala dinas Ketahanan Pangan kabupaten/kota.
Amir Hasbi, Kadis Ketahanan Pangan Provinsi Jambi mengatakan terkait pelaksanaan kegiatan forum OPD (Organisasi perangkat daerah) ketahanan pangan Provinsi Jambi tahun 2022 mengacu kepada undang-undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional yang telah dijabarkan secara teknis dalam peraturan Mendagri nomor 54 tahun 2010 tentang pelaksanaan PP Nomor 8 Tahun 2008.
“Ini tentang tahapan tatacara penyusunan pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah bahwa salah satu tahapan yang harus dilalui dalam proses penyusunan rencana pembangunan adalah melalui penyelenggaraan Hal ini dilakukan untuk menyerap aspirasi semua pemangku kepentingan serta untuk penyelarasan program dan kegiatan provinsi dan kabupaten/ kota.”, Ujar Amir
Pertemuan ini dikatakan Amir Hasbi, bertujuan untuk mensinkronkan dan memantapkan rencana Program kegiatan ketahanan pangan tahun 2022 Antara provinsi dan kabupaten/kota sehingga diperoleh suatu rencana Program kegiatan yang betul-betul bermanfaat serta ada keserasian antara provinsi dan kabupaten/kota dengan sasaran tersusunnya matrik program atau kegiatan ketahanan pangan Provinsi Jambi tahun 2020.
ia mengatakan semenjak merebaknya pandemi COVID-19 Indonesia selaku dirjen bangda Kemendagri langsung mengambil kebijakan dengan mengeluarkan instruksi Mendagri nomor 2 tahun 2020 tanggal 9 April 2020 tentang menjaga ketahanan pangan nasional pada saat tanggap darurat dan mewajibkan kepada Gubernur se-indonesia untuk menyiapkan laporan perkembangan stok ketersediaan dan harga pangan setiap hari pada medali melalui dirjen bangda
“Alhamdulillah kami selaku pembantu gubernur secara rutin setiap hari melaporkan kondisi ketersediaan dan harga pangan di provinsi Jambi”, uajr Amir
Amir menjelaskan selama masa Pendem covid-19 sampai hari ini secara umum kondisi stok ketersediaan pangan di provinsi Jambi cukup tersedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat demikian juga harga pangan secara umum juga dapat dikendalikan walaupun ada beberapa komoditi pangan strategis lainnya harga sedikit agak terganggu seperti cabe merah keriting cabe rawit bawang merah dan kacang kedelai
“Alhamdulillah keberhasilan ini dicapai berkat kerjasama dinas ketahanan pangan dengan tim Satgas pangan Provinsi Jambi serta stakeholder lainnya termasuk tim Satgas pangan Polda Jambi yang juga sangat berperan aktif di lapangan”, tambahnya.
(Juanda)
Diskusi tentang inipost