AMPAR.ID, SAROLANGUN – Isteri pejabat di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sarolangun, Jambi dilaporkan ke Polres setempat karena diduga melakukan aksi penganiayaan.
Padhliah (45) PNS dilingkungan instansi tersebut mengaku, telah menjadi korban dalam peristiwa penganiayaan yang dilakukan oleh salah satu istri pejabat pada posisi Sekretaris Dinas (Sekdin) itu.
“Pagi tadi saya datang kekantor ingin selesaikan permasalahan dengan pak Sekdin masalah dia memakai nama saya pinjam koperasi,” ujarnya, Senin (12/7/2021).
Lebih lanjut dikatakan Padhliah, bahwa setelah melakukan pinjaman uang disalah satu koperasi itu. Terdapat dua bulan pembayaran bunga yang belum diselesaikan oleh Sekdin tersebut.
“Minjam koperasi ini ada dua bulan bunga belum dibayar sama dia, dan kita tagih dia marah. Jadi pas duduk dengan Kadis Damkar Hendriman, dia (istri Sekdin_red) langsung menyerang saya,” jelasnya.
Selain itu, dia menambahkan bahwa istri Sekdin berinisial EN tersebut langsung melakukan penganiayaan terhadap korban dengan memukul kepala korban hingga beberapa kali.
“Dia menjambak rambut saya dan menarik-narik jilbab sampai putus, beberapa kali ditinju kepala saya lalu dilerai oleh pak kadis sama anak-anak Damkar yang lain,” ungkapnya.
Pasca dugaan kejadian penganiayaan tersebut, korban Padhliah mengaku telah melayangkan surat laporan langsung ke Mapolres Sarolangun guna menyelesaikan persoalan tersebut.
“Saya merasa dirugikan dan langsung melapor ke Polres, saya minta keadilan sesuai dengan hukum dia harus ditindak lanjut,” tungkasnya.
Sementara itu, Sekretaris Damkar Sarolangun Abdul Honi dikonfirmasi via telepon mengatakan bahwa persoalan tersebut adalah hal pribadi dan dan membantah adanya pemukulan.
“Itu urusan pribadi lah tu, sudahla. Idak adalah tu isu-isu be (pemukulan_red),” pungkasnya.
(Mk)
Diskusi tentang inipost