AMPAR.ID – Ratusan pekerja Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PetroChina International Jabung Ltd. mengikuti upacara dalam rangka memperingati bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) nasional tahun 2023, Kamis (12/1/2023).
Upacara yang digelar bertempat di North Geragai Base Camp, Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi ini sudah menjadi kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh PetroChina International Jabung Ltd.
Dengan mengenakan seragam beserta APD lengkap, ratusan pekerja PetroChina tampak khusyuk mengikuti rangkaian upacara.
Act Field Manager PetroChina International Jabung Ltd., Rudy Hermawan, yang pada moment upacara tahun ini bertindak sebagai pimpinan upacara, berkesempatan langsung menyampaikan sambutan Menteri Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (MENAKERTRANS), Ida Fauziyah.
“Peringatan Bulan K3 Nasional tahun 2023 mengusung tema Terwujudnya Pekerjaan Layak yang Berbudaya K3 Guna Mendukung Keberlangsungan Usaha di Setiap Tempat Kerja, ini menjadi momentum mengingatkan kita akan pentingnya K3 guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien, dan produktif,” ujar Rudy saat membacakan teks sambutan MENAKERTRANS.
Kecelakaan Kerja di Area Sumur WB-D7 di Tanjung Jabung Barat, Begini Penjelasan SKK Migas-PetroChina
Di hadapan ratusan pekerja Petrochina, Rudy juga menyampaikan bahwa dalam peringatan Bulan K3 nasional tahun ini, hal yang penting untuk difokuskan bersama-sama adalah masalah kesehatan dan keselamatan pekerja di lokasi kerja.
“Berdasarkan laporan BPJS Ketenagakerjaan, angka kecelakaan kerja pada tahun 2022 dari bulan Januari hingga November, jumlah kecelakaan kerja tercatat sebesar 265.334. Berdasarkan data tersebut menjadi indikasi bahwa pelaksanaan K3 harus semakin menjadi perhatian dan menjadi prioritas bagi dunia kerja di Indonesia,” terangnya.
Seperti diketahui, pada 18 Desember 2022 lalu, PetroChina International Jabung Ltd., mengalami musibah dengan terjadinya peristiwa kecelakaan kerja di sumur NEB#9 Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, yang mengakibatkan delapan pekerja mengalami luka-luka. Dari delapan pekerja tersebut, dua diantaranya meninggal dunia saat menjalani perawatan intensif di rumah sakit di Jakarta.
Namun dalam kejadian tersebut, Manajemen PetroChina International Jabung Ltd. patut diapresiasi karena dengan cepat mengambil sikap untuk melakukan pendampingan dalam proses evakuasi hingga penyembuhan para pekerja
(Jp)
Diskusi tentang inipost