AMPAR.ID, JAMBI – Sebagai lembaga kemanusiaan, Palang Merah Indonesia (PMI) bertugas “membantu dalam penanganan musibah dan/atau bencana di dalam dan di luar negeri” seperti yang tertuang dalam UU Nomor 01 tahun 2018 tentang Kepalangmerahan.
Dalam merealisasikan tugas pokok tersebut, PMI Provinsi Jambi membuka Posko Peduli Gempa Sulawesi Barat (Sulbar) yakni di Kabupaten Majene dan Mamuju.
Posko ini dibuka langsung di Markas PMI Provinsi Jambi yang berada di Jalan Slamet Riyadi (Broni) Telanai Pura, Kota Jambi tepatnya di dekat Kantor Bawaslu Provinsi Jambi dan Dindukcapil Kota Jambi.
Posko peduli Gempa ini dibuka berdasarkan surat dari PMI Pusat untuk menggalang donasi Kepada korban bencana yang masuk bencana skala nasional.
Petugas Posko Peduli Sulbar Mamju dan Majene PMI Provinsi Jambi, Iman Al Ihsan mengatakan Posko dibuka dari tanggal 20-31 Januari 2020.
“Posko ini kita fokus terhadap bantuan bencana gempa di Sultar. Kita membuka posko ini berdasarkan surat dari PMI Pusat. Meski instruksinya selama 3 bulan, namun tahap satu ini kita sampai akhir Januari. Perpanjangan posko ini kita masih menunggu keputusan dari pengurus,” jelas Iman, Sabtu (23/01/21).
Selama pembukaan posko, Iman menyampaikan beberapa bantuan sudah masuk dan sejumlah uang bantuan dari masyarakat juga telah diterima. Pertanggal 22 Januari 2021, Posko ini telah menerima donasi sebesar Rp 4.540.800.
Dalam penggalangan bantuan ini, PMI Provinsi Jambi melibatkan para relawan yang ada di kota Jambi, baik dari perguruan tinggi maupun kota. Untuk PMI Kota Kabupaten pun juga dihimbau untuk melakukan penggalangan di wilayahnya masing-masing.
“Kita melibatkan relawan PMI yang ada karena kita tidak boleh minta sumbangan di simpang jalan, kita melakukan pembuatan tabungan kaleng donasi yang kita titipkan tempat usaha. Tak hanya itu, kita juga menyediakan stiker yang kita berikan kepada para donatur sebagai bentuk terimakasih kita atas kepeduliannya,” tutur Iman.
Terkait pendistribusian bantuan, Iman menyebutkan belum ada jadwalnya dikarenakan dalam pendistribusian bantuan berdasarkan kebijakan Pengurus dan juga harus koordinasi dengan Posko Lapangan di lokasi agar bantuan kita sesuai dengan kebutuhan.
Untuk masyarakat Jambi sendiri, Iman menghimbau agar dapat berbagi rejeki kepada korban bencana alam.
” Kepada masyarakat Jambi, ayo kita sisihkan sedikit rejeki kita untuk saudara kita yang masih dalam musibah. Tak hanya itu, dalam cuaca ekstrim saat ini, kepada masyarakat juga agar tetap waspada. Dimasa Pendemi pun, jangan lupa tetap patuhi protokol Kesehatan,” katanya.
Sementara itu, salah satu Relawan PMI Kota Jambi, Rezki Nurhidayah Khotimah R mengatakan ikut serta dalam melaksanakan Galang Donasi untuk PMI Provinsi Jambi. Meski banyak kendala dalam mencari donasi dimasa Pendemi, bantuan tetap masuk dari para masyarakat.
“Kita turun ke tempat usaha-usaha untuk menitipkan celengan donasi, namun banyak tempat usaha yang menolak. Tapi, banyak owner-owner yang ada langsung memberikan bantuan langsung,” kata Reski yang merupakan anggota KSR PMI UPT UNBARI.
Untuk diketahui, Posko Peduli Gempa Sulbar Mamuju dan Majene PMI Provinsi Jambi membuka donasi berupa Uang, Sembako, Family kit, Higienes kit, Selimut, Terpal dan Masker.
Bantuan dalam di kirim langsung ke markas PMI Provinsi Jambi. Untuk donasi uang, dapat melalui transfer ke rekening Bank BRI dengan nomor rekening 0606-01-009509-53-8 (a.n PMI Provinsi Jambi). Info lebih lanjut hubungi 0813-7917-7525
(Dr.Tedjo Sukmono).
Informasi dari PMI Pusat terkait Gempa di Mamuju dan Majene, Sultar dengan kekuatan 5,9 SR – 6,2 SR pertanggal 22 Januari 2021.
Kebutuhan mendesak : Air bersih, Dapur umum, Selimut, Masker, Kitchen ware, Hiygen kit, Family kit dan Baby kit. (Red)
Diskusi tentang inipost