AMPAR.ID, JAMBI- Lembaga Survei SIGMA Idea Indonesia merilis tingkat persepsi masyarakat provinsi Jambi menjelang Pilgub 2024. Jumat (28/72023) pagi.
Dalam paparan Direktur Operasional SIGMA Idea Indonesia, Agung Hidayat, Popularitas dan elektabilitas para kandidat Calon Gubernur Jambi untuk Pilgub 2024 dimana incumbent Al Haris masih berada di posisi teratas, baik popularitas dan elektabilitas. Sematara, posisi Romi Haryanto merangkak naik bahkan menyalip Sy Fasha.
– Popularitas Al Haris berada di angka 93.1%, Sy Fasha 68,7%, Romi Haryanto 55,60%.
– Elektabilitas Al Haris 23,6%, Romi Haryanto 15.0% dan Sy Fasha 13,5%.
Popularitas para kandidat Calon Gubernur Jambi untuk Pilgub 2024
Al Haris 93 Persen, Cek Endra 73,4 persen, Ratu Munawaroh 70,8 persen, Sy Fasha 68,7 persen, Abdullah Sani 62,2 persen, Romi Hariyanto 56,2 persen, Edi Purwanto 38,9 persen, Mashuri 27,9 persen, Adi Rozal 18,3 persen, AJB 18,2 persen, Fadhil Arif 18,1 persen, Sukandar 17,7 persen, Safrial 16,3 persen, Syafril Nursal 12,2 persen.
Perbandingan 3 Kandididat teratas
1. Al Haris
– Popularitas 93,1 persen dengan Elektabilitas 23,6 persen . Jarak popularitas dan elektabiltas 69,5 persen. Artinya 69,5 persen pemilih yang mengenal Al Haris tidak memilihnya dan jarak yang sangat dalam.
Persoalan Penyelesaian Aset Tergadai, Kebijakan Pj Bupati Sarolangun Sangat Dinantikan
2. Romi Hariyanto
– Popularitas 56,60 persen dengan elektabilitas 15 persen. Jarak popularitas dan elektabilitas 41,6 persen dengan tingkat Popularitas 56,6 persen peluang meninngkatkan elektabilitas masih banyak ruang, dengan catatan mampu meningkatkan Popularitas sampai diatas 90 persen
3. Syarif Fasha
Popularitas 68,7 persen dengan elektabilitas 13,5 persen. jarak popularitas dengan elektasbilitas 55,2 persen. Dengan tingkat popularitas 55,2 persen ruang meningkatkan elektabilitas masih moderat.
Agung Hidayat, mengatakan survei dilakukan pada 28 Juni sampai 20 Juli 2023 dimana populasi survei ini adalah penduduk dewasa di Provinsi Jambi yang telah mempunyaihak pilih dalam Pemilu Legislatif Provinsi Jambi 2024, yaitu mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Kerangka sampel (sample frame) dalam survei ini menggunakan Data Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Umum 2024
Dalam survei ini, Kata Agung, ditetapkan jumlah sampel sebanyak 1.200 orang dengan metodemultistage random sampling, dan memiliki toleransi kesalahan (margin of error) 2,9 persenpada tingkat kepercayaan 95 persen.
“Sampel berasal dari 11 Kabupaten/Kota yangterdistribusi secara proporsional. Data masuk sebanyak 1.200 responden. Sampel didistribusikan ke dalam 120 Desa/Kelurahan dan 100 Kecamatan dan Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh surveyor yang telah dilatih.Pertanyaan tentang Pilpres dilakukan dengan simulasi pencoblosan kertas suara,” ujarnya.
Dalam survei, Sebut Agung, popularitas diukur dengan pertanyaan: “ApakahBapak/Ibu/Saudara mengenal, tahu, pernah melihat, pernah mendengar baik secara langsungmaupun tidak langsung NAMA?”
Agung menejelaskan, dalam survey kali ini terlihat beberapa kandidat memiliki perbedaan yang signifikan antara popularitas dan elektabilitas. Ia mengatakan hal itu cukup berpengaruh dalam pemilihan Gubernur Jambi mendatang.
“Elektabilitas Petahana Gubernur Jambi Al Haris cenderung turun jika dibandingkan pada hasil Pilgub Jambi 2020 lalu yakni 38.1 persen sementara hasil survei 2023 hanya 23,6 persen artinya ada 15 persen suara Al Haris turun,” ucapnya.
(jp/min)
Diskusi tentang inipost