AMPAR.ID – Tim Sar Gabungan Berhasil Mengevakuasi Jasad Bocah (ZP) Warga Kelurahan Rajawali, Kecamatan Jambi Timur Dalam Keadaan Meninggal Dunia. Bocah Tersebut Tenggelam Di Sungai Batang Hari, Kamis (15/10) Kemarin.
Jasad Bocah Malang Tersebut Pertama Kali Ditemukan Oleh Nelayan Yang Sedang Beburu Ikan. Tapi Sang Nelayan Tidak Berani Mendekati Jasad Dan Akhirnya Menghubungi Pihak Basarnas.
Kasi Operasi Basarnas Jambi, Kornelis Membenarkan Atas Penemuan Jasad Bocah Tenggelam. Penemuan Jasad Itu Sekitar 36 Km Dari Lokasi Iya Tenggam.
Korban Akhirnya Dibawa Dengan Menggunakan Kapal Basarnas KN 414, Jumat (16/10).
“Setelah Tim Kita Melakukan Evakuasi Terhadap Korban, Langsung Dilarikan Ke Posko Basarnas Dan Akan Diserahkan Kepihak Keluarga,”Katanya.
Kornelis, Mengatakan Dihari Kedua Tim Melakukan Penyisiran Dan Penyelaman Hasilnya Nihil, Tim Sar Menurunkan Kembali 6 Penyelam Dan Akan Terus Berupaya Dalam Pencarian Jasad Zian. Dalam Pencarian Tersebut Pihaknya Mengalami Kesulitan Lantaran Arus Air Yang Masih Deras Dan Juga Air Pasang Bertambah Tinggi.
“Jarak Pencarian Kita Dari Kejadian Tenggelamnya Korban Sekitar 2 Km, Hingga Jembatan Aurduri 1,”Ujarnya.
Sebelumnya
Enam Orang Penyelam Harus Diturunkan Tim Basarnas Jambi, Untuk Membantu Pencarian Jasad bocah, Warga Kelurahan Arab Melayu, Kamis (15/10) Kemarin, Di Sungai Batanghari.
Bocah Yang Masih Duduk Di Bangku Sekolah Dasar (SD) Tersebut, Hanyut Dan Tenggelam, Usai Berenang Bersama Dua Rekannya Di Pinggiran Sungai Batanghari Tepatnya Di Pinggiran Kawasan Menara Gentala Arasy. Kasi Operasi Basarnas Jambi, Kornelis Saat Dikonfirmasi Mengatakan, Tim Penyelam Diterjunkan Guna Mencari Keberadaan Korban, Dengan Jarak Kedalaman 5 Sampai 7 Meter Dari Titik Tenggelam.
Selanjutnya Kornes, Kejadian Ini Bermulan Saat Bocah Tersebut Sedang Berenang Bersama 2 Temannya. Saat Itu, Bocah Tersebut Sudah Mlepaskan Pakaiannya Dan Langsung Melompat Ke Pinggir Sungai. Sementara Rekannya Masih Bersiap-Siap.
“Korban Tenggelam Karena Terbawa Arus,” Singkatnya. Pencarian Ini Juga Dibantu Oleh Tim Polairud Polda Jambi.
Pihaknya Mengalami Kendala Saat Melakukan Penyelaman. Di Mana Arus Air Sungai Sangat Deras. “Kondisi Air Juga Lagi Pasang, Namun Kita Akan Tetap Berusaha Mencari Korban Hingga Dapat,”Jelasnya. Pencarian Ini Kata Kornes, Akan Dilakukan Selama 3 Hari Kedepan.
Selain Diturunkannya Tim Penyelam, Pencarian Jasad Bocah Itu Juga Dilakukan Oleh Masyarakat Sekitar, Dengan Cara Ritual Menabur Kembang. Ketua RT 04, Kelurahan Arab Melayu.
Said Fajar Mengatakan, Dalam Ritual Itu Warga Juga Melempar Sesajen Berisi Kembang 7 Warna, Garam, Dan Telur Ke Lokasi Zian Tenggelam.(*/Isn)
Diskusi tentang inipost