AMPAR.ID, JAMBI – Perekonomian Provinsi Jambi triwulan II-2022 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp69,23 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp40,45 triliun. Sabtu (6/8).
“Ekonomi Provinsi Jambi triwulan II-2022 terhadap triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 4,77 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Jasa Perusahaan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 14,47 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 85,03 persen”, jelas Agus Sudibyo, Kepala BPS Provinsi Jambi.
Lanjutnya, Ekonomi Jambi triwulan II-2022 terhadap triwulan II-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 5,41 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Jasa Perusahaan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 27,45 persen. Dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 10,88 persen.
“Ekonomi Jambi semester I-2022 mengalami pertumbuhan sebesar 5,13 persen (c-to-c) dibandingkan semester I-2021. Dari sisi produksi, pertumbuhan terbesar terjadi pada Lapangan Usaha Jasa Perusahaan sebesar 21,91 persen. Sementara dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 8,00 persen”, terangnya.
“Struktur ekonomi Provinsi Jambi pada triwulan II-2022 didominasi oleh kategori Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang memberikan kontribusi sebesar 30,53 persen terhadap PDRB. Sementara pada sisi pengeluaran, PDRB banyak digunakan oleh komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 66,54 persen”, jelas Agus Sudibyo.
(Meli/min)
Diskusi tentang inipost