AMPAR.ID,JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi gencar melakukan inspeksi mendadak terkait dengan ketersediaan dan harga bahan pokok. Hal ini seiring dengan menyambut hari raya idul fitri yang tinggal menghitung hari.
Seperti hari ini, Kamis (28/4), sidak langsung dipimpin oleh Gubernur Jambi Al Haris, yang dilakukan di Pasar Angso Duo Baru Jambi. Dalam sidak hasil sidak ini, Haris mengungkapkan bahwa memang ada beberapa item bahan pangan yang mengalami kenaikan. Namun itu dari produk lokal, seperti daging ayam potong. Dan dinilainya masih wajar.
“Dari lokal, (daging) ayam naik wajar emang momen (lebaran) daging memang harganya naik tapi stoknya ada,” ungkap Haris.
Tapi, sambungnya Pemprov Jambi melalui dinas terkait sudah memiliki solusi dan antisipasi jika harga kebutuhan bahan pokok melonjak drastis.
“Kita juga memberikan solusi, Bulog menyiapkan daging beku cukup banyak, harganya murah artinya warga masyarakat punya banyak pilihan ketika ia merasa mahal membeli daging segar,” kata Haris.
Dalam pantauan terkininya stok pangan dalam kategori aman, harga daging sapi segar Rp.150 ribu, sedangkan daging beku Rp.80 ribu. Harga telur masih stabil juga, kemudian harga bawang dan cabe tidak begitu signifikan naiknya, artinya semua harga masih dalam fungsi yang terkendali.
“Kita menghimbau kepada masyarakat belanjalah sesuai kebutuhan,” pesan Haris.
Pemprov menjamin H-1 lebaran harga masih stabil kalau dilihat dari stok hari ini, tidak ada terjadi kenaikan yang signifikan.
(Meli)
Diskusi tentang inipost